Reporter: Amalia Fitri | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - BEKASI. Eka Hospital resmi mengoperasikan jaringan rumah sakit keempatnya di Kota Harapan Indah, Bekasi, Selasa (7/1).
Jaringan rumah sakit yang masih dinaungi oleh PT Pelita Reliance International Hospital ini, mengusung konsep layanan One Patient, One Room.
Dr Francinita Nati, Direktur Utama PT Reliance International Hospital menjelaskan jika alasan pihaknya membuka jaringan rumah sakit di Bekasi karena melihat pertumbuhan populasi penduduk yang terus meningkat. Terutama di kawasan berkembang di area Bekasi dan Kota Harapan Indah.
"Kami ingin menghadirkan pula layanan kesehatan berkualitas premium bagi seluruh lapisan masyarakat, dengan didukung juga oleh tenaga dokter dan paramedis berpengalaman dan teknologi terkini," jelasnya saat ditemui dalam acara peresmian Eka Hospital Bekasi.
Ia melanjutkan, investasi yang digelontorkan untuk pembangunan Eka Hospital Kota Harapan Indah Bekasi mencapai sekitar Rp 400 miliar.
Eka Hospital Bekasi dibangun di atas lahan seluas 1,5 hektare dengan luas bangunan 32.000 m2. Rumah sakit ini juga memiliki total kapasitas tempat tidur 250 unit.
Jaringan ini juga mengusung tiga konsep layanan yaitu: One Patient One Room, E-Medical Record, dan Full Time Doctor yang mengacu pada International Patient Safety Goals.
Adapun standar layanan Rumah Sakit bertipe B ini mampu memberikan pelayanan kedokteran medik spesialis luas dan subspesialis.
"Teknologi yang dihadirkan juga ada Clinical Decision Support System, yang dapat memberikan rekomendasi dab opini pada dokter dan paramedis berdasarkan jurnal kesehatan terkini. Jadi, pasien bisa memperoleh layanan dengan lebih aman, cepat, tepat, dan efisiensi biaya pengobatan. Kami masih jadi pionir di sini," tambah drg. Rina Setiawati, Direktur Eka Hospital Kota Harapan Indah Bekasi.
Rina berkata, dari segi fasilitas dan layanan, Eka Hospital Kota Harapan Indah Bekasi dilengkapi dengan Pusat Layanan Saraf dan Jantung Terpadu atau Brain and Heart Center sebagai layanan andalannya.
Fasilitas medis lainnya mencakup IGD, laboratorium, radiologi (MRI 1,5 Tesla, CT Scan 128 slice, USD 4D Mammography dan farmasinyang aktif seminggu 24 jam, 41 poliklinik rawat jalan, ICU, HCU, hemodialisa dan rehabilitasi medik.
"Kami sudah aktif beroperasi sejak 14 Desember lalu. Untuk menggandeng pelanggan KJS, kami tunggu 6 bulan sampai 1 tahun sebagai syarat akreditasi BPJS," jelas Rina.
Ia berkata, karena baru saja diresmikan pihaknya belum memasang target bisnis untuk Eka Hospital Bekasi. Saat ini kontribusi pendapatan tertinggi masih digenggam oleh jaringan Eka Hospital BSD Tangerang dan Cibubur karena telah lebih dulu berdiri.
"Belum ada target bisnis yang rigid, saat ini fokusnya memberikan pelayanan maksimal dulu untuk masyarakat di area Bekasi dan Kota Harapan Indah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
