Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Elang Grup nilai pasar properti kelas menengah bawah masih prospektif di tengah bergejolaknya ekonomi akibat virus corona. Menurutnya, berbagai insentif yang telah diberikan oleh pemerintah menjadi faktor utama atas permintaan.
CEO Elang Grup Elang Gumilang mengakui akibat adanya virus corona memberikan dampak pada tingkat daya beli masyarakat. Walaupun begitu, ia mengaku hal tersebut tak berdampak signifikan terhadap permintaan.
Baca Juga: Bidik milenial, Metropolitan Land luncurkan Klaster Osaka di Metland Transyogi
"Karena kami tetap melakukan strategi pemasaran secara variatif yang harapannya permintaan terkait kebutuhan rumah tetap tinggi dan dapat dipenuhi secara optimal," akunya kepada kontan.co.id , Jumat (13/3).
Selain itu ia optimistis bahwa penurunan suku bunga cukup memberikan pengaruh dan turut mendongkrak permintaan pada situasi perekonomian yang sulit. Sehingga ia menilai hal tersebut tetap membuka peluang untuk mendatangkan permintaan walaupun tidak terlalu tinggi.
Saat ini, Elang Grup sedang mengembangkan 8 proyek. Proyeknya yakni, Bukit Mekar Wangi kalster Puri Anggrek, klaster Alamanda, klaster Cinnamon, klaster Alifila, Lido Asri Residence, Green Kemang Residence, Glassfin, dan Taman Griya Asri.