Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) melalui anak usahanya, PT EMP Daya Nusantara dan PT EMP Tunas Persada resmi menyelesaikan akuisisi 100% saham PT Sulawesi Regas Satu.
Direktur Keuangan Energi Mega Persada Edoardus Ardianto mengatakan, pihaknya berharap dengan akuisisi Sulawesi Regas Satu ini dapat memberikan kontribusi berupa pendapatan tetap untuk ENRG dalam 12 tahun ke depan.
Pasalnya, Sulawesi Regas Satu telah mengantongi kontrak sewa Floating Storage Regasification Unit (FSRU) beserta fasilitas pendukungnya kepada PT PLN Gas & Geothermal.
Baca Juga: Energi Mega Persada (ENRG) Catatkan Kinerja Moncer pada Kuartal I-2023
"Kontrak sewa FSRU ini memiliki jangka waktu yang cukup panjang sampai dengan 2035 sehingga bisa memberikan kontribusi pendapatan hingga 12 tahun mendatang," ujar Edoardus dalam keterangannya, Selasa (4/7).
Direktur Utama Energi Mega Persada Syailendra S. Bakrie menambahkan akuisisi Sulawesi Regas Satu ini merupakan strategi ENRG untuk memperluas bisnis dalam industri minyak dan gas.
Ke depannya, lanjut dia, ENRG akan terus fokus untuk mengembangan bisnis di sektor hulu minyak dan gas, sambil mendiversifikasikan portofolio aset-aset serta mengoptimalkan pengendalian risiko.
Asal tahu saja, FSRU merupakan fasilitas terapung untuk menyimpan gas alam cair alias liquefied natural gas (LNG). Nantinya LNG tersebut akan di regasifikasi menjadi gas alam.
Gas alam hasil regasifikasi itu akan dipasok ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Maleo di Gorontalo dengan kapasitas 2x25MW. FSRU kapasitas hingga 24 juta kaki kubik per hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News