kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Esprit targetkan bisnis tumbuh 20% di Indonesia dan global


Kamis, 01 Februari 2018 / 20:15 WIB
Esprit targetkan bisnis tumbuh 20% di Indonesia dan global
Marco Sieber, CEO Just Cavalli Esprit Watch


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Esprit Holdings yang merupakan brand ritel berbasis di Hong Kong yakin pasar Indonesia pada tahun ini masih menarik. Hal ini karena besarnya potensi populasi serta pertumbuhan kelas menengah yang cukup pesat.

Marco Sieber, CEO Just Cavalli Esprit Watch menyampaikan, tahun ini diprediksi pertumbuhan bisnis double digit. Tidak hanya di Indonesia, pertumbuhan tersebut juga digadang-gadang untuk pasar global. Oleh karena itu, perusahaan ini akan memaksimalkan saluran distribusi miliknya.

"Bagi kami pertumbuhan single digit tidak terlalu bagus, kami pasang target 15%-20% tidak hanya di Indonesia tetapi juga global. Itu memang sangat agresif tetapi kami sangat percaya itu bisa tercapai," ujarnya, Kamis (1/2).

Saat ini Esprit akan memaksimalkan saluran distribusi offline yang bekerja sama dengan peritel-peritel lokal. Namun dirinya mengatakan, perusahaan ini juga adaptif dengan perkembangan teknologi. Oleh karena itu perusahaan ini sudah melakukan penjuaan di e-commerce.

"Kami fokus di offline tetapi kami juga punya bisnis online platform seperti Zalora tetapi kami juga ingin support partner kami seperti departement store dan lainnya, setelah itu baru ke online," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×