kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gandeng BNI, Pertamina bantu biayai UMKM bangun Pertashop


Sabtu, 20 Maret 2021 / 10:15 WIB
Gandeng BNI, Pertamina bantu biayai UMKM bangun Pertashop


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertamina bekerjasama dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) melalui program Quick Win untuk membantu membiayai pengusaha daerah atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam membangun Pertashop. 

Fasilitas pembiayaan yang ditawarkan BNI sebagai bentuk pemberdayaan UMKM dan ekonomi desa. Sebagai bagian dari kerjasama tersebut, Pertamina  meresmikan Pertashop di wilayah Pesawaran, Lampung. 

Direktur Keuangan PT Pertamina Patra Niaga, Arya Suprihadi mengatakan, salah satu tugas Pertamina adalah memastikan ketahanan energi di seluruh wilayah di Indonesia sebagai bentuk pelayanan bagi masyarakat salah satunya melalui Pertashop yang merupakan bagian dari Program One Village One Outlet (OVOO) untuk mewujudkan energi berkeadilan.

“Seluruh masyarakat berhak menikmati energi berkualitas. Melalui program Quick Win dan Pertashop masyarakat tidak hanya dapat mengakses energi dengan mudah tanpa harus menempuh jarak yang jauh, namun memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat, UMKM, dan seluruh calon mitra lainnya untuk berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan energi negeri,” ujar Arya dalam keterangan resminya, Sabtu (20/3). 

Baca Juga: Ciptakan UKM mendunia, BNI dan Pemda padukan dukungan

Sebagai lembaga penyalur resmi berskala kecil milik Pertamina, Pertashop memiliki standar kualitas, operasional, dan harga yang sama. Karena itu, kata Arya, masyarakat sebagai konsumen tidak perlu khawatir akan kualitas dan harga produknya, dan bagi calon mitra, yakni pengusaha daerah ataupun UMKM tidak perlu khawatir pasokan dan prosedur operasional pelayanan yang akan diberikan karena semuanya akan melalui pelatihan.

“Saat ini sudah 1.371 Pertashop yang beroperasi di seluruh Indonesia. Harapannya, Pertashop dapat mempermudah aktivitas masyarakat sekaligus memberdayakan masyarakat diwilayah sekitar sehingga dampak kehadiran Pertashop tidak hanya dalam memudahkan akses energi, tetapi juga turut meningkatkan produktivitas dan perekonomian masyarakat di daerah tersebut,” tambah Arya.

Arya menambahkan, kesempatan masyarakat menjadi mitra Pertashop masih sangat terbuka besar dan syaratnya juga mudah. Seluruh informasi dan persyaratan dapat dicek langsung melalui website https://kemitraan.pertamina.com/.

“Selain syarat yang mudah, dengan fasilitas pembiayaan yang diberikan BNI, harapannya pengusaha lokal, UMKM, dan masyarakat dapat terbantu dan memudahkan niat baik kita bersama untuk membangun Pertashop. Dengan pemberdayaan ini, ekosistem ekonomi daerah juga bisa terbangun dengan layanan tambahan seperti pangkalan LPG, pelumas, ataupun toko kelontong dan bisnis lain yang dapat dilakukan di titik Pertashop tersebut,” katanya.

Direktur Bisnis UMKM BNI, Muhammad Iqbal turut menyambut baik sinergi yang sudah berjalan dengan baik. Dia mengatakan, BNI dan Pertamina saat ini mengimplementasikan Program Quick Win dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan dan UMKM melalui Program Pertashop.

“Pertashop merupakan potensi untuk memberdayakan nasabah BNI terkhusus masyarakat di desa dan UMKM sekaligus memastikan ketersediaan energi diseluruh wilayah di Indonesia. Memfasilitasi hal ini merupakan salah satu bentuk implementasi komitmen BNI untuk mendorong perekonomian nasional di tengah kondisi pandemi,” jelas Iqbal.

Menurutnya, jika sinergi ini dapat terus dikembangkan, dampak positifnya akan makin cepat dirasakan masyarakat. Selain makin banyak masyarakat yang kebutuhan energinya terlayani dengan baik, makin banyak pula UMKM dan ekonomi desa yang diberdayakan dalam prosesnya.

Selanjutnya: Bangun Pertashop di 10.000 lokasi di 2021, Pertamina gaet beberapa pelaku industri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×