kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Gapasdap minta izin angkut penumpang lampaui kapasitas


Jumat, 27 Agustus 2010 / 16:10 WIB
Gapasdap minta izin angkut penumpang lampaui kapasitas


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) meminta dispensasi membawa penumpang melewati kapasitas kapal. Dispensasi tersebut diperlukan untuk mengantisipasi lonjakan selama musim Lebaran 2010. Permintaan itu disampaikan kepada Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang berwenang memberikan dispensasi terkait faktor keselamatan penyeberangan.

"Permintaan dispensasi itu bukan berarti mengabaikan aspek keselamatan. Karena itu kami meminta seluruh operator angkutan penyeberangan untuk menambah peralatan keselamatan sesuai dispensasi yang diberikan," kata Ketua Umum Gapasdap Sjarifuddin Mallarangan, Jumat (27/8).

Gapasdap menurutnya menyerahkan besaran dispensasi angkut kepada Pemerintah. Karena setiap kapal penyeberangan memiliki toleransi tambahan angkutan yang berbeda. Sementara kapasitas angkut kapal penyeberangan bervariasi mulai dari 75 orang sampai 500 an penumpang.

"Berapa dispensasinya itu yang lebih tahu pemerintah. Kami minta dispensasi bukan untuk mengangkut mobil, karena kapasitasnya terbatas. Tetapi untuk penumpang," imbuhnya.

Sementara, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Suroyo Alimoeso menjelaskan pihak Ditjen Perhubungan Laut nantinya yang akan melakukan uji petik atas permintaan dispensasi tersebut.

"Kalau lalu lintas penyeberangannya diatur dengan baik, penambahan kapasitas itu tidak perlu. Karena hal ini terkait dengan keselamatan. Jangan sampai minta tambah kapasitas tetapi alat keselamatannya tidak mencukupi," tegasnya.

Kemudian untuk memastikan kelancaran operasi seluruh kapal penyeberangan dalam lebaran kali ini, Gapasdap juga sudah mengingatkan PT Nalindra Shindu Utama selaku distributor BBM milik PT Pertamina (Persero) untuk kapal penyeberangan menyiapkan pasokan yang cukup selama musim lebaran.

"Pertamina dan Nalindra harus mempersiapkan kebutuhan BBM ke kapal-kapal penyeberangan dari H-10 sampai H+10," kata Ketua DPC Gapasdap Merak Togar Napitupulu.

Juru Bicara Pertamina Mochammad Harun berjanji pasokan BBM untuk kapal penyeberangan tidak akan terganggu. Karena BBM yang dimaksud sudah ditampung di kantong-kantong penyimpanan sekitar pelabuhan. "Kami berusaha memenuhi janji dengan usaha maksimal," katanya.

Menambah trip penyeberangan

Gapasdap memperkirakan penumpang kapal ferry saat lebaran 2010, khususnya di Pelabuhan Penyeberangan Merak akan melebihi kapasitas. Untuk itu, lonjakan penumpang tersebut akan diantisipasi dengan menambah 99 trip penyeberangan pada 2009 menjadi 120 trip pada 2010 melalui lima dermaga.

Sekedar informasi, lintas penyeberangan Merak-Bakauheni dilayani oleh 13 operator penyeberangan dengan 33 unit kapal.

Kemenhub memperkirakan jumlah penumpang pada tujuh lintas penyeberangan saat lebaran tahun ini naik 13,44% dibanding tahun lalu. Dari angka 3,25 juta penumpang menjadi 3,69 juta penumpang.

Sementara sepeda motor yang terangkut diperkirakan naik 18,05% dari 437.718 unit pada 2010 menjadi 370.790 unit. Lalu mobil yang terangkut naik 9,27% dari 298.445 unit menjadi 326.111 unit.

Untuk tujuh lintas penyeberangan itu, Kemenhub mendata ada 119 kapal yang siap mengangkut pemudik dengan total kapasitas 10,67 juta penumpang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×