CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Garap Asia, Clariant bikin pabrik di Tangerang


Kamis, 16 Oktober 2014 / 11:11 WIB
Garap Asia, Clariant bikin pabrik di Tangerang
ILUSTRASI. Promo Burger King Kupon Mei berlaku selama sebulan penuh 1-31 Mei 2023. Tersedia aneka menu yang ramah di kantong


Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Perusahaan kimia asal Swiss Clariant akan menambah kapasitas produksi  pabrik kimia di Indonesia. Mereka berinvestasi senilai CHF 17 juta atau setara dengan US$ 16,15 juta.

Investasi tambahan itu dilakukan untuk membangun pabrik baru yang berlokasi di Tangerang, Banten. Mengacu pernyataan resmi perusahaan, Clariant akan mulai pembangunan pabrik baru itu pada tahun 2015 mendatang. 

Pabrik baru tersebut akan memiliki kapasitas produksi 12.000 ton per tahun. Adapun produk yang akan diproduksi adalah produk kimia jenis esterquats dan methylquats.

Guido Appl, , Head of Sales & Application APAC - Personal Care / Industrial & Home Care, di laman resmi perusahaan Rabu (15/10) bilang, bilang pabrik baru itu akan memenuhi permintaan produk kimia oleh industri personal care, home care di Asia. 

Menurut Himawan Hariyoga, Deputi Bidang Promosi Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Clariant memang sudah mengajukan perluasan usaha kimia dasar organik, untuk bahan baku sat warna dan pigmen. 

Adapun produk utama di pabrik baru ini nantinya berupa masterbatches 1500 ton dan organic pigment 500 ton. Nilai investasi perluasan pabrik Clariant US$ 7,7 juta. "Sudah tercatat sejak Mei 2014, lokasi pabriknya di Cibodas Tangerang," katanya.

Sementara Muhammad Khayam, Direktur Industri Kimia Dasar, Kementerian Perindustrian mengaku belum tahu rencana investasi ini.

Clariant memiliki empat unit bisnis petrokimia di tingkat global. Antara lain: care chemicals, catalysis & energy, natural resources, dan plastic & coating. Sampai dengan semester I-2014, perusahaan secara konsolidasi berhasil mencatat pendapatan senilai CHF 3,02 miliar.

Portofolio pendapatan bisnis care chemicals milik Clariant menyumbang 25,63% dari total pendapatan. Adapun dari bisnis catalysis & energy menyumbang 10,42% dari total pendapatan. 
Sedangkan produk natural resources menyumbang 20,54% dari total pendapatan. Sisanya sebesar 43,40% berasal dari penjualan  produk plastic & coating.

Bisnis Clariant tersebar di Eropa, Timur Tengah, Afrika, Amerika Utara, Amerika Latin dan Asia Pasifik. Tahun 2013 lalu, perusahaan mencatat pendapatan konsolidasi senilai CHF 6,07 miliar. Eropa merupakan pangsa pasar terbesar dengan kontribusi 38,19% dari total pendapatan perusahaan. 

Sementara itu, Asia Pasifik termasuk Indonesia berkontribusi sebesar 22,64% dari total pendapatan. Sisanya berasal dari Timur Tengah, Afrika, Amerika Utara dan Amerika Latin.

Di Indonesia, Clariant beroperasi melalui PT Clariant Indonesia. Anak usahanya ini berbisnis di enam lokasi yang tersebar di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Di Jawa, perusahaan memiliki pabrik di Cilegon dan Tangerang. Kedua pabrik ini berkapasitas 50.000 ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×