Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) akan melayani tiga rute baru di wilayah intra Sulawesi dan Nusa Tenggara mulai 1 September 2014 mendatang. Adapun, rute yang dimaksud adalah Makassar-Kolaka (Sulawesi Tenggara) pulang pergi (pp), Makassar-BauBau (Sulawesi Tenggara) pp, dan Mataram-Sumbawa Besar pp.
Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia, Erik Meijer mengatakan, pembukaan rute-rute baru ini bagian dari kelanjutan program ekspansi jaringan perseroan.
"Pembukaan rute (baru) merupakan wujud komitmen kami dalam mendukung perkembangan perekonomian nasional melalui peningkatan konektivitas antar daerah," ujarnya dalam pernyataan resmi, Kamis (28/9).
Rute- rute baru tersebut dilayani dengan pesawat Garuda Indonesia Explore Turboprop ATR 72-600 berkapasitas 70 penumpang.
Lebih lanjut, Erick merinci, penerbangan Makassar-Kolaka (GA 4824) berangkat dari Makassar pukul 09.05 WITA dan tiba di Kolaka pukul 09.55 WITA. Sedangkan, penerbangan kembali Kolaka-Makassar (GA 4825) berangkat dari Kolaka pukul 10.25 WITA dan tiba di Makassar pukul 11.15 WITA.
Penerbangan Makassar-BauBau (GA 4828) berangkat dari Makassar pukul 06.05 WITA, tiba di BauBau pukul 07.00 WITA. Lalu, penerbangan kembali BauBau-Makassar (GA 4829) berangkat dari BauBau pukul 07.30 WITA dan tiba di Makassar pukul 08.25 WITA.
Sedangkan rute penerbangan Makassar-Kolaka pp dan Makassar BauBau tersebut akan beroperasi sebanyak satu kali per hari (daily flight). Sementara itu, penerbangan Mataram-Sumbawa Besar (GA 4034) berangkat dari Mataram pukul 13.30 WITA, tiba di Sumbawa Besar pukul 14.10 WITA.
Penerbangan kembali Sumbawa Besar- Mataram (GA 4035) berangkat dari Sumbawa Besar pukul 14.40 WITA dan tiba di Mataram pukul 08.25 WITA. Adapun rute penerbangan tersebut akan beroperasi sebanyak empat kali seminggu.
Di saat yang sama, Garuda Indonesia akan menambah frekuensi penerbangan Makassar-Luwuk pp dari sekali per hari menjadi dua kali per hari. Penambahan frekuensi tersebut merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat, khususnya untuk rute penerbangan Makassar-Luwuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News