kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Garudafood (GOOD) telah serap capex sebesar Rp 98,5 miliar hingga kuartal III 2021


Senin, 01 November 2021 / 15:37 WIB
Garudafood (GOOD) telah serap capex sebesar Rp 98,5 miliar hingga kuartal III 2021
ILUSTRASI. Garudafood (GOOD) telah serap capex sebesar Rp 98,5 miliar hingga kuartal III 2021.


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten konsumer, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD), menyebutkan telah merealisasikan anggaran capex sebesar 66% atau setara Rp 98,5 miliar hingga kuartal III 2021.

Paulus Tedjosutikno Direktur Garudafood menjelaskan jika alokasi penggunaan capex masih sesuai dengan rencana, yakni pembelian mesin dan pembangunan pabrik untuk meningkatkan kapasitas produksi.

"Penggunaan capex di sini memang berkenaan untuk mendukung peluncuran produk baru kami tahun depan serta peningkatan volume produk yakni Garuda Potato dan Garuda O’Corn. Kami sedang dalam proses penambahan kapasitas karena permintaan yang bagus. Ini juga bentuk investasi yang akan kami lanjutkan tahun depan," jelas Paulus saat paparan publik, Senin (1/11).

Sebagai informasi, pada tahun lalu, GOOD meluncurkan produk inovasi menggandeng partner global untuk produk snack Garuda dengan merek Garuda Potato dan Garuda O’Corn yang merupakan produk pertama dari extend brand Garuda ke kategori non peanut.

Baca Juga: Gunung Raja Paksi (GGRP) masuk ke daftar Fortune 100

Setelah satu tahun diluncurkan, Garuda Potato dan Garuda O’Corn mendapatkan sambutan yang sangat baik oleh masyarakat Indonesia sehingga tercatat mampu menjadi salah satu source of growth GOOD pada tahun 2021 ini.

Paulus mengungkapkan untuk penetapan capex tahun depan, pihaknya masih melalui tahap memproyeksi dan membentuk perencanaan (business plan). Namun dia memastikan nilainya tidak akan berubah jauh dengan capex tahun ini sebab kondisi masih dinilai belum pasti sehingga GOOD berusaha lebih memaksimalkan fasilitas yang sudah ada.

Lebih jauh lagi, GOOD juga memperkuat kerjasama yang telah terjalin dengan beberapa pihak seperti Hormel, Prochiz, Suntory, Barry Calleboout, PT SNS, General Mills hingga Falcon dalam peluncuran produk-produk baru.

Selain itu, pihaknya juga memperlebar bidikan target pasar domestik. Ia memberikan gambaran, akan membidik pasar dewasa dan remaja untuk produk biskuit yang awalnya hanya menyasar anak dan bayi.

Baca Juga: Bos Garudafood borong 6 juta saham GOOD dengan total nilai Rp 2,2 miliar

Ia juga memberikan contoh melebarkan sayap ke pasar dewasa dan remaja melalui minuman Chocolatos, sedangkan Clevo untuk anak-anak.

Sementara pada November 2021 ini, GOOD mulai mengedukasi dan mempromosikan kepada masyarakat untuk sub brand barunya yaitu Garuda Crunchy.

Hingga akhir tahun kuartal IV 2021 atau tahun 2021,GOOD optimistis bisa menjangkau target pertumbuhan penjualan sebesar 10% atau high single digit dibandingkan tahun 2020 lalu. Adapun laba bersih pihaknya optimistis bisa mengerek kembali perolehannya, namun enggan menyebutkan target besarannya.

"Jika melihat tren kinerja yang cukup baik di kuartal III 2021, kami optimistis bisa melanjutkan tren penjualan baik hingga akhir tahun ini. Kami bisa mempertahankannya sebesar 10% atau lebih atau mendekati high single digit," ujarnya.

Selanjutnya: Kuartal I-2021, Garudafood (GOOD) raup laba Rp 122,73 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×