Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gempa bumi berkekuatan 6,1 magnitude terjadi di titik 52 kilometer barat laut Jepara, Jawa Tengah pada Selasa (7/7). PT Pertamina (Persero) pun memastikan penyaluran BBM dan LPG di wilayah Marketing Operation Region (MOR) IV berjalan normal.
Pjs. General Manager Pertamina MOR IV Rahman Pramono Wibowo mengatakan, seluruh sarana dan prasarana milik Pertamina di wilayah Jepara tidak terdampak gempa.
Baca Juga: Indonesia dan IEA bekerja sama di sektor ketenagalistrikan dan energi terbarukan
Penyaluran BBM dari Terminal BBM Semarang Group menuju 25 SPBU di wilayah Jepara berjalan normal. “Untuk LPG di Jepara dari 14 agen dan 1.381 pangkalan keseluruhannya masih menyalurkan secara normal,” sambung Pramono dalam keterangan tertulis di situs Pertamina, Selasa (7/7).
Sementara itu, Sales Branch Manager Pertamina MOR IV wilayah Kudus dan Jepara Muhammad Faruq menyatakan, penyaluran BBM jenis gasoline seperti Pertamax Series, Pertalite, dan Premium serta gasoil seperti Bio Solar dan Dex Series di SPBU tidak mengalami kenaikan maupun penurunan.
“Konsumsi masyarakat masih normal yaitu rata-rata harian untuk BBM gasoline sebanyak 340 kiloliter per hari dan gasoil sebanyak 111 kiloliter per hari,” paparnya.
Dia menambahkan, konsumsi LPG juga tidak mengalami perubahan yakni masih di level 102 metrik ton per hari. Meski tidak terjadi perubahan, Pertamina tetap meminta masyarakat untuk tidak khawatir karena stok BBM dan LPG di wilayah Jepara masih aman.
Baca Juga: Pemanfaatan masih mini, begini strategi pengembangan biogas untuk bauran energi
Apabila ada masyarakat yang membutuhkan informasi dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina yang dapat diunduh pada Google Playstore atau Apple Store.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News