Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses pengambilalihan PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) oleh PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akhirnya rampung, lewat proses penawaran tender wajib.
Sebagaimana diketahui, lewat tender offer wajib, TBIG berniat membeli saham GHON sebanyak-banyaknya 51,94 juta saham atau 9,44% dari total modal disetor GHON. Periode penawaran tender wajib pun sejak 21 Desember 2018 hingga 21 Januari 2019.
Selama proses tersebut, TBIG hanya membeli 0,31% atau sekitar 1,69 juta saham GHON yang ditempatkan dan disetor. Dengan begitu, komposisi pengendali saham GHON saat ini berubah. TBIG menjadi pengendali mayoritas dengan total kepemilikan saham 50,43% atau sebanyak 277,34 juta.
Selanjutnya, sebanyak 198,39 juta saham GHON atau 36,07% dimiliki Rudolf Parningotan Nainggolan yang juga Direktur Utama GHON. Rudolf mengatakan TBIG sebagai pengendali, pihaknya optimis dengan pertumbuhan bisnisnya.
Menurutnya, manajemen TBIG sangat bijaksana menerapkan standar manajemen secara terukur. "Sehingga target pasti akan tercapai di tahun 2019 ini," katanya kepada Kontan.co.id pada Jumat (8/2).
Sekedar tahu, GHON menargetkan pertumbuhan tenancy ratio bisa mencapai 15%. Saat ini total tenant atau penyewa menara GHON sebanyak 800 tenant dengan tenancy ratio 1,4.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News