Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) memandang optimistis bisnis menara pada tahun 2024. Perusahaan penyedia menara telekomunikasi ini pun membidik kenaikan pendapatan sebesar 10% atau Rp 225 miliar.
Asal tahu saja, GHON mengantongi pendapatan sebesar Rp 203,6 miliar di sepanjang tahun 2023.
Direktur Utama Gihon Telekomunikasi Indonesia Rudolf P. Nainggolan mengatakan, prospek bisnis menara dan fiber provider masih cukup baik ke depan. GHON juga melihat masih banyak peluang untuk bertumbuh.
Apalagi, perusahaan internet milik Elon Musk yakni Statlink juga telah masuk ke Indonesia. Rudolf mengatakan hal ini menjadi prospek yang positif untuk percepatan internet di daerah 3T atau Tertinggal, Terdepan dan Terluar. Menurutnya karena Indonesia belum memiliki satelitnya sehingga kehadiran Starlink akan mempercepat penetrasi ini.
Baca Juga: Gihon Telekomunikasi (GHON) Menyiapkan Capex Rp 200 Miliar Tahun Ini
"Starlink kami melihatnya sangat positif tetapi harus diperketat regulasi. Diharapkan dapat berpengaruh ke pertumbuhan kami sebagai digital infrastruktur dan mengalami pertumbuhan signifikan dan akan meningkatkan kecepatan penetrasi," katanya dalam Paparan Publix Expose di Jakarta, Jumat (31/5).
Secara ekspansi bisnis, GHON juga berencana untuk terus menambah tower dan tenant di tahun 2024. Rudolf mengatakan, sampai dengan Desember 2023 GHON memiliki tower sebanyak 996 dan kolokasi 677 dan total tenant 1.673.
Di tahun ini, GHON menargetkan pertumbuhan tower menjadi sebanyak 1.029 dan kolokasi sebanyak 738. Adapun tenant juga diharapkan bertumbuh hingga 1.767 di 2024.
Selain itu, GHON juga akan mengembangkan bisnis fiber to the home (FTTH). Dalam mendorong ekspansi tersebut, Rudolf bilang, perusahaan akan menyiapkan dana belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar Rp 220 miliar.
"Sampai kuartal I-2024 ini sudah kita gunakan sebanyak Rp 40 miliar," jelasnya.
Rudolf menambahkan, melalui bisnis FTTH, GHON kini tengah fokus dalam pembangunan smart city di Indonesia.
"Kami sedang banyak melakukan ekspansi di fiber tower to tower. GHON sedang memperlebar FTTH dan telah menggandeng kerja sama dengan Iconnet atau ICON+ milik PLN, XL Axiata dan lokal area yang melakukan request kerja sama dengan kita di bisnis fiber to home. Ini menjadi sangat menarik kedepan," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
