kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

Golar LNG garap FSRU Nusantara Regas


Selasa, 12 Oktober 2010 / 17:26 WIB
ILUSTRASI. Pasar modal


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. Golar LNG Energy Limited dipercaya PT Nusantara Regas untuk membangun fasilitas FSRU di Teluk Jakarta. CEO Golar Energy Oscar Spieler dalam rilis resminya memastikan hal tersebut setelah perusahaannya memenangkan tender konstruksi pembangunan FSRU yang diadakan Nusantara Regas.

"Kami akan mengkonversi salah satu kapal pengangkut LNG milik kami untuk dijadikan FSRU di proyek tersebut. Kontraknya diperkirakan sekitar US$ 500 juta," jelas Oscar dalam siaran persnya, Selasa (12/10).

Golar, perusahaan asal Bermuda disebut Oscar berpengalaman dalam melakukan konversi kapal pengangkut LNG menjadi FSRU. "Dalam tiga tahun terakhira Golar grup sudah mengerjakan tiga FSRU sejenis. Desain FSRU untuk Nusantara Regas akan serupa dengan unit FSRU terakhir yang sudah kami bangun sebelumnya untuk pemesan di Dubai," imbuhnya.

Menurut Oscar, FSRU milik Nusantara Regas nantinya akan menjadi LNG regasification terminal pertama di Indonesia dan Asia. Ia juga menjamin, teknologi yang diberikan Golar untuk FSRU yang dibuatnya sangat efisien dan efektif dalam proses regasifikasinya.

"Proyek ini mengukuhkan posisi Golar sebagai pemimpin dalam teknologi konversi kapal pengangkut LNG menjadi FSRU," pungkasnya.

Sementara Sekretaris Perusahaan Nusantara Regas Maralda Kairupan berharap Golar bisa menyelesaikan pesanan FSRU tepat waktu. Sehingga paling lambat pada kuartal IV 2011 fasilitas tersebut sudah bisa digunakan.

"Konstruksinya akan dilakukan di workshop Golar, bukan di Indonesia. Yang jelas sebelum commissioning period di kuartal IV 2011 mereka harus sudah mengirimkan kapalnya," pungkas Maralda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×