Reporter: Ali Imron Hamid | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Tidak mau membuang waktu, pengembang PT Grand Uway Development, bersiap untuk mengerjakan pemancangan superblok Grand Quarter di Batam. Mereka bakal mengerjakan pemancangan itu pada akhir bulan ini. Pasalnya, mereka sudah harus mengantongi pemenang tender untuk mengerjakan tahap pertama superblok ini.
Hanya saja mereka belum memutuskan siapa pemenang tender tersebut. Yang jelas ada tiga kandidat yang bakal mengerjakan proyek superblok itu dari lima peminat tender. Dua di antaranya adalah berasal dari BUMN Karya. Sedangkan yang lainnya adalah dari pihak swasta. “Kemungkinan besar yang mengerjakan adalah BUMN Karya,” kata Ansyar Heryadi, Presiden Direktur Grand Uway Senin (8/6) di Jakarta.
Ansyar memastikan akan memberikan pengumuman pemenang tender pada pekan depan. Dengan begitu mereka bisa segera memulai pemasangan paku bumi ke dalam proyek Grand Quarter. “Saat ini kami masih menimbang siapa yang bisa mengerjakan proyek tersebut,” tandasnya.
Siapa pun pemenang tender, nantinya mereka harus mengerjakan pemasangan tiang pancang itu selama empat bulan sejak Juli nanti. Hanya saja untuk pemasangan tiang pancang ini adalah baru pengerjaan tahap pertama yaitu apartemen, convention center dan water park. “Untuk pemancangan ini dana yang kami siapkan sebesar Rp 20 miliar,” tandasnya.
Grand Quarter sendiri akan dibangun di lahan seluas 15 hektare. Ini akan menjadi superblok pertama di Batam yang memiliki fasilitas lengkap seperti apartemen, kondominium hotel, water park, pusat belanja dan olah raga. Di proyek ini yang menjadi penggarap konstruksi proyek adalah Dragages Singapore Pte Ltd., anak usaha Bouygues Batimen Prancis.
Grand Uway tidak mengeluarkan duit selama pengerjaan lantaran proyek ini menggunakan sistem turn key contractor. Artinya, kontraktor baru menerima pembayaran setelah pembangunan fisik proyek selesai. Grand Uway akan membangun apartemen setinggi 18 lantai berkapasitas 279 unit, dan kondotel setinggi 11 lantai berkapasitas 279 unit yang dijual dengan strata title. Harganya mulai US$ 85.000 per unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
