kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.412.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.645   2,00   0,01%
  • IDX 8.612   -5,26   -0,06%
  • KOMPAS100 1.185   -4,75   -0,40%
  • LQ45 849   -5,56   -0,65%
  • ISSI 307   1,40   0,46%
  • IDX30 438   -1,12   -0,26%
  • IDXHIDIV20 508   -0,68   -0,13%
  • IDX80 132   -0,67   -0,50%
  • IDXV30 139   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 139   -0,10   -0,07%

Halodoc Perluas Skrining Komunitas, Tekan Risiko Penyakit Tidak Menular


Rabu, 03 Desember 2025 / 18:47 WIB
Halodoc Perluas Skrining Komunitas, Tekan Risiko Penyakit Tidak Menular
ILUSTRASI. Halodoc melalui program Cek Kesehatan Gratis, ekosistem layanan kesehatan digital tersebut telah menjangkau lebih dari 4.000 peserta di berbagai kota besar.


Reporter: Leni Wandira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya memperkuat layanan kesehatan preventif terus digencarkan Halodoc sepanjang 2025. Melalui program Cek Kesehatan Gratis, ekosistem layanan kesehatan digital tersebut telah menjangkau lebih dari 4.000 peserta di berbagai kota besar. 

Program ini digelar sebagai dukungan terhadap agenda transformasi kesehatan nasional, terutama pilar layanan primer yang menekankan edukasi dan pencegahan penyakit.

Kegiatan yang dilakukan di berbagai titik komunitas ini menyediakan pemeriksaan dasar seperti gula darah, tekanan darah, indeks massa tubuh, konsultasi dengan tenaga kesehatan, hingga pemberian obat dan vitamin dari mitra farmasi. 

Program juga melibatkan lebih dari 30 mitra strategis, termasuk dinas kesehatan daerah, fasilitas layanan kesehatan, serta sektor swasta seperti Otto Pharmaceutical dan Pertiwi Agung (Landson).

Baca Juga: Meningkatkan Peluang Kesembuhan Kanker Payudara dengan Deteksi Dini

Menurut Adeline Fiane Hindarto, VP Government Relations and Corporate Affairs Halodoc, tingginya partisipasi masyarakat menunjukkan adanya kebutuhan nyata terhadap akses pemeriksaan preventif.

“Angka partisipasi yang tinggi ini bukan sekadar statistik, tetapi mencerminkan kebutuhan di lapangan. Melalui percepatan program Cek Kesehatan Gratis, kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses terhadap layanan kesehatan preventif yang selama ini sulit dijangkau,” ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (3/12/2025).

Program ini telah diperluas dari Jakarta ke Bandung dan Surabaya, memastikan pemerataan edukasi sekaligus mendorong deteksi dini penyakit kronis. Temuan kesehatan di lapangan menunjukkan tren risiko yang perlu diwaspadai, termasuk tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, asam urat, diabetes, hingga gangguan sendi seperti rematik.

Irwan Heriyanto, MARS, Chief of Medical Halodoc, menegaskan bahwa deteksi dini menjadi kunci pencegahan komplikasi serius.

Baca Juga: Kimia Farma Dukung Kopdes Merah Putih Akses Obat dan Layanan Kesehatan

“Banyak risiko kesehatan berhasil kami temukan sejak awal. Ini memberi kesempatan bagi masyarakat untuk segera mengambil langkah medis yang tepat. Risiko seperti hipertensi, kolesterol tinggi, asam urat, diabetes, hingga rematik berpotensi fatal jika tidak ditangani sejak dini,” jelasnya.

Respons masyarakat juga menunjukkan adanya peningkatan kesadaran terhadap pentingnya pemeriksaan berkala. Sejumlah peserta menilai kehadiran layanan di tingkat komunitas sangat membantu, terutama bagi keluarga yang jarang menjalani pengecekan kesehatan rutin.

Dedikasi tenaga kesehatan profesional turut menjadi penentu keberhasilan program, memastikan peserta menerima pemeriksaan yang akurat, edukasi medis yang tepat, serta rujukan lanjutan bila dibutuhkan.

Ke depan, Halodoc menyatakan komitmennya untuk memperluas cakupan program dan memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak. Langkah ini diarahkan untuk mempersempit kesenjangan akses layanan kesehatan serta mendukung upaya nasional menuju layanan primer yang merata dan inklusif.

Baca Juga: Bangun Pabrik CT Scan Pertama di Indonesia, Kalbe Berkolaborasi dengan HealthCare

Selanjutnya: Mandiri Sekuritas Proyeksi IHSG Tembus Level 9.350 di 2026, Ini Sektor Andalannya

Menarik Dibaca: Bisakah Kolesterol yang Tinggi Sebabkan Sakit Kepala? Ini Faktanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×