HappyFresh dapat suntikan US$ 12 juta dari Temasek

Kamis, 17 September 2015 / 13:28 WIB

Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Aplikasi mobile untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari, yakni HappyFresh mendapat suntikan modal dari sejumlah investor. Antara lain dari Sinar Mas Digital Ventures (SMDV) dan Vertex Venture (Vertex) senilai US$ 12 juta. Investor lain yang turut menyuntikkan dana adalah Asia Venture Group, BEENEXT, Ardent Capital, 500 Startups, dan Cherry Ventures.

"Kami akan terus melakukan investasi untuk meningkatkan produk dan pelayanan untuk mitra dan pelanggan kami," kata Markus Bihler, CEO dan Co-Founder HappyFresh, Kamis (17/9).

Setelah memperoleh pendanaan, HappyFresh akan memperluas jangkauan di Asia Tenggara seperti Thailand dan Taiwan, setelah sebelumnya beroperasi di Indonesia dan Malaysia.

"Vertex senang memimpin investasi kali ini. Kami akan membawa pengalaman serta jaringan global kami untuk membantu HappyFresh," kata Joo Hock Chua, Managing Director of Vertex.

Informasi saja, Vertex Venture adalah anak perusahaan dari Temasek Holdings. Sedangkan, Sinar Mas Digital Ventures adalah anak perusahaan dari Sinar Mas Group Indonesia.

HappyFresh merupakan perusahaan online marketplace yang didirikan oleh tujuh orang dengan latar belakang di bidang teknologi dan bisnis, seperti Markus Bihler yang pernah tercatat menjadi Private Equity Investor di Blackstone Group di London.

Benjamin Koellmann yang pernah menjabat sebagai Chief Operating Officer Lazada Indonesia, dan Fajar Budiprasetyo yang pernah bekerja sebagai software engineer, membangun sistem berbasis C++ dan Java di Silicon Valley. Ia juga tercatat juga sebagai pendiri Koprol yang merupakan jejaring sosial yang berbasis lokasi pengguna pada 2009 yang kemudian diakusisi oleh Yahoo! pada 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News