Reporter: Noverius Laoli | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Harga daging sapi di daerah DKI Jakarta saat ini masih bertahan tinggi. Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Perdagangan (Kemdag) per Jumat (13/11) harga sapi di DKI sebesar Rp 10.700 per kilogram (kg). Sementara itu, harga daging sapi tingkat nasional sebesar Rp 10.770 per kg.
Tingginya harga daging sapi di DKI dan sekitarnya tak terlepas dari minimnya pasokan daging sapi yang masuk ibu kota. Apalagi pembatasan impor sapi sempat membuat harga komoditas ini bergejolak.
Di sisi lain, permintaan daging sapi di DKI terbilang cukup tinggi. Berdasarkan perhitungan Kementerian Pertanian (Kemtan) sebesar 70% sapi impor masuk ke Jakarta.
Untuk menekan mahalnya harga daging sapi, Kemtan, Bekerjasama dengan Kementerian Perdagangan (Kemdag), Pemda DKI Jakarta dan lima provinsi produsen sapi di Indonesia sepakat memasok daging sapi ke Indonesia dalam tiga bulan ke depan.
Menurut Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Srie Agustina saat ini ada enam kapal ternak yang tengah dipersiapkan sebagai pengangkut sapi dari lima provinsi produsen sapi yakni Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Selatan (Sulsel), Bandar Lampung dan Jawa Timur.
"Sekarang ada satu kapal yang siap dioperasikan untuk mensuplai sapi ke DKI sebagai konsumen," ujar Srie, akhir pekan lalu.
Sementara itu, kapal ternak lainnya membutuhkan persiapan selama tiga bulan sebelum mulai beroperasi. Dengan adanya pasokan sapi langsung ke Jakarta menggunakan kapal ternak, Kemdag optimis harga daging sapi di DKI akan turun drastis dari saat ini sekitar Rp 107.000 per kg menjadi sekitar Rp 79.000 - Rp 85.000 per kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
