Reporter: Filemon Agung | Editor: Noverius Laoli
Sementara itu, Direktur PT ABM Investama Tbk (ABMM) Adrian Erlangga mengungkapkan, kenaikan harga berpotensi berlangsung untuk waktu lama.
"Strategi kami konsisten untuk menjaga volume produksi sesuai rencana selain untuk melakukan efisiensi semua lini," kata Adrian kepada Kontan, Senin (7/3).
Adrian pun memastikan ABMM senantiasa memenuhi kewajiban DMO.
Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham yang Bisa Dicermati Pada Senin (7/3)
Kontan mencatat, untuk tahun ini ABMM menargetkan volume dan penjualan batubara minimal 14 juta ton dan volume overburden removal (OB) tumbuh minimal 25% dibandingkan realisasi 2021.
Sebelumnya, Head of Corporate Communication PT Indika Energy Tbk (INDY) Ricky Fernando mengungkapkan, pihaknya menargetkan dapat mencapai target produksi untuk tahun ini.
"Target produksi Kideco tahun ini sebesar 34 juta ton, sedangkan MUTU sebanyak 1,8 juta ton," kata Ricky, belum lama ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News