kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.208   6,00   0,04%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Harga Mobil Listrik Bekas Turun Tajam, Ioniq 5 Terparah


Senin, 18 Agustus 2025 / 11:05 WIB
Harga Mobil Listrik Bekas Turun Tajam, Ioniq 5 Terparah
ILUSTRASI. Mobil listrik bekas saat ini semakin terjangkau, karena harganya banyak yang anjlok. Kondisi ini berdampak pada beberapa pabrikan China dan Korea.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Mobil listrik bekas saat ini semakin terjangkau, karena harganya banyak yang anjlok. Kondisi ini berdampak pada beberapa pabrikan, khususnya pabrikan China dan Korea. 

Daniel Libianto, pemilik diler mobil bekas Victory 88 di daerah MGK Kemayoran, mengatakan, depresiasi harga tidak hanya terjadi pada mobil listrik China. Mobil listrik asal Korea Selatan pun turut menjadi korbannya. 

"Ioniq sekarang parah. Ioniq sebenarnya tidak terlalu ini (mengikuti persaingan harga). Tapi, kayaknya dia tergerus mobil China, mau enggak mau strategi pemasarannya kelihatannya mulai nyontek," kata Daniel, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini. 

Andi Supriadi, pemilik diler mobil bekas Jordy Motor di MGK Kemayoran, mengatakan, mobil listrik bekas harganya anjlok karena banyak mobil listrik baru yang terus bermunculan. 

"Mengeluarkan model baru, merek baru, dan harga lebih murah. Otomatis yang lama pasti hancur harganya," ujar Andi. 

Andi menambahkan, mobil listrik BYD bisa mengalami penurunan harga hingga 40% dari harga baru. BYD yang harganya hampir Rp 600 juta, harga bekasnya bisa turun sampai Rp 320 juta. 

Baca Juga: Cek Spesifikasi dan Harga Mobil Listrik Denza D9, Pesaing Alphard

Begitu pula dengan Ioniq 5 yang dulu harganya Rp 755 juta, sekarang bekasnya sudah Rp 500 jutaan. 

Berdasarkan pantauan redaksi di beberapa situs jual beli online, tak sedikit yang menawarkan mobil listrik bekas. Banyak yang menjualnya dengan harga yang jauh lebih rendah dari harga barunya. 

BYD Seal tipe Premium, saat ini dipasarkan dengan harga Rp 639 juta. Sementara harga bekasnya, sudah mencapai kisaran Rp 400 jutaan. 

Begitu pula dengan Wuling Air ev, yang sekarang harga barunya Rp 184 juta untuk tipe terendah. Kondisi bekasnya hanya dibanderol di kisaran Rp 130 jutaan hingga Rp 170 jutaan, untuk tahun 2022 dan 2023. 

Chery Omoda E5, yang sekarang berubah nama menjadi Chery E5, harga barunya mulai Rp 369,9 juta hingga Rp 399,9 juta. Sementara harga bekasnya, untuk tahun 2024, sudah mencapai Rp 320 jutaan. 

Baca Juga: Harga Wuling Air ev Bekas Terjun Bebas, Apa Penyebabnya?

Lalu, Hyundai Ioniq 5 tipe Signature Long Range, harga barunya masih Rp 844,6 juta. Namun, harga bekasnya sudah mencapai Rp 400 jutaan, padahal tahun produksinya 2023 dan 2024. 

Nissan Leaf saat ini dijual dengan harga Rp 738 juta hingga Rp 744 juga. Leaf bekas dengan tahun produksi 2022, saat ini hanya Rp 265 jutaan. 

Kemudian, ada juga Toyota bZ4X tahun 2024 yang harganya Rp 585 juta (kredit) dan Rp 625 juta (tunai). Padahal, harga baru mobil listrik CBU Jepang ini lebih dari Rp 1 miliar. 




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×