kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.759.000   -6.000   -0,34%
  • USD/IDR 16.600   -40,00   -0,24%
  • IDX 6.236   74,40   1,21%
  • KOMPAS100 884   15,16   1,75%
  • LQ45 697   15,99   2,35%
  • ISSI 196   0,74   0,38%
  • IDX30 366   8,49   2,37%
  • IDXHIDIV20 443   9,73   2,24%
  • IDX80 100   1,98   2,01%
  • IDXV30 106   1,12   1,07%
  • IDXQ30 121   2,95   2,50%

HM Sampoerna Ekspor Produk Tembakau Inovatif Bebas Asap IQOS - TEREA ke Pasar Global


Selasa, 25 Maret 2025 / 19:37 WIB
HM Sampoerna Ekspor Produk Tembakau Inovatif Bebas Asap IQOS - TEREA ke Pasar Global
ILUSTRASI. HM Sampoerna (HMSP) melaksanakan pelepasan ekspor dan ekspansi produk tembakau inovatif bebas asap IQOS - TEREA di fasilitas produksi Sampoerna di Karawang, Jawa Barat


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) resmi melepas ekspor dan memperluas jangkauan produk tembakau inovatif bebas asap IQOS - TEREA di fasilitas produksinya di Karawang, Jawa Barat.

Langkah strategis ini menegaskan komitmen Sampoerna dalam mendukung pengembangan ekonomi Indonesia melalui investasi jangka panjang dan penguatan hilirisasi industri tembakau.

Dalam acara tersebut, Sampoerna melepas ekspor ke Malaysia, yang merupakan salah satu pasar terbesar bagi produk tembakau inovatif bebas asap IQOS - TEREA.

Baca Juga: HM Sampoerna Dorong Kolaborasi untuk Optimalkan Kontribusi UMKM Bagi Ekonomi

Selain itu, untuk pertama kalinya, ekspor juga dilakukan ke Armenia sebagai pasar baru. Pada 20 dan 24 Maret lalu, Sampoerna juga mengirimkan produk ini ke Jepang dan Belanda (Rotterdam) untuk dijual di pasar Duty Free.

Untuk menunjang operasionalnya, Sampoerna bermitra dengan lebih dari 22.000 petani tembakau dan cengkih serta menggandeng 1.700 pemasok dalam negeri.

Dalam pemasaran produk, Sampoerna bekerja sama dengan 600 UMKM lokal di 20 kota, menciptakan lebih dari 1.300 lapangan kerja baru, serta melibatkan lebih dari 18.000 anggota Sampoerna Retail Community (SRC).

Dukungan terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Direktur Sampoerna Elvira Lianita menyatakan bahwa ekspansi ini mencerminkan kontribusi nyata perusahaan dalam memperluas pasar ekspor sekaligus mendorong perekonomian Indonesia.

“Langkah ini mempertegas peran Sampoerna dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui investasi berkelanjutan, hilirisasi industri, inovasi, penyerapan tenaga kerja, dan pengembangan sumber daya manusia. Kami juga berupaya menciptakan nilai tambah guna mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8%,” ujar Elvira dalam keterangan resmi, Selasa (25/3).

Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani, yang turut hadir dalam acara ini, mengapresiasi komitmen Sampoerna dalam berinvestasi dan memperkuat ekonomi nasional.

Baca Juga: HM Sampoerna Dorong Kolaborasi Global untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

“Kami mengapresiasi langkah Sampoerna dalam memperluas ekspor dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Ini merupakan dukungan penting bagi upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi dari 5% menjadi 8%,” ujarnya.

Menurut Askolani, produk tembakau inovatif bebas asap yang dikembangkan melalui riset panjang memiliki dampak ekonomi signifikan, termasuk dalam penyerapan tenaga kerja, penerimaan pajak dan cukai, serta perolehan devisa bagi negara.

Ditjen Bea dan Cukai pun berkomitmen untuk terus mendukung proses ekspor dan impor produk ini.

Investasi dan Pengembangan Fasilitas Produksi

Pada 2023, Sampoerna menginvestasikan USD 330 juta (setara Rp 5,3 triliun) untuk membangun fasilitas produksi tembakau inovatif bebas asap di Karawang, Jawa Barat.

Pabrik ini merupakan fasilitas produksi pertama Philip Morris International (PMI) di Asia Tenggara dan yang ketujuh di dunia.

Baca Juga: Didukung Fasilitas Canggih, Produk HM Sampoerna Tembus Pasar Global

Selain memenuhi pasar domestik, fasilitas ini juga berperan sebagai pusat ekspor PMI untuk lebih dari 30 negara, baik untuk produk rokok maupun tembakau yang dipanaskan.

Fasilitas ini juga dilengkapi laboratorium penelitian dan pengembangan kelas dunia (advanced lab), yang merupakan satu dari empat laboratorium sejenis milik PMI di dunia dan satu-satunya di Asia Tenggara.

Laboratorium ini bertugas melakukan pengujian dan analisis kualitas produk tembakau inovatif bebas asap untuk berbagai afiliasi PMI, didukung oleh 200 tenaga ahli Indonesia dengan kualifikasi tinggi.

Komitmen terhadap Inovasi dan Regulasi

“Hadirnya produk tembakau inovatif bebas asap di Indonesia mencerminkan komitmen Sampoerna dalam berinovasi berbasis penelitian ilmiah serta pendekatan pengurangan risiko terhadap produk tembakau. Upaya ini bertujuan untuk memberikan pilihan yang lebih baik bagi perokok dewasa,” kata Elvira.

Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan ekspor Sampoerna tidak lepas dari dukungan penuh Pemerintah, khususnya Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

“Kami percaya potensi ekspor masih dapat ditingkatkan lebih jauh. Oleh karena itu, kami berharap dukungan pemerintah melalui kebijakan yang tepat untuk mendorong ekspor ke pasar global,” tambahnya.

Baca Juga: HM Sampoerna Realisasikan Investasi Pabrik SKT Baru di Blitar dan Tegal

Elvira pun menyampaikan apresiasi atas komitmen pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif di Indonesia.

Konsistensi pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi telah memberikan kepercayaan dan optimisme bagi dunia usaha serta investor.

“Sampoerna berharap sinergi antara pemerintah dan sektor industri terus terjalin guna mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Elvira.

Selanjutnya: Link dan Cara Live Streaming Timnas Indonesia di Vision Plus dan RCTI Plus Superapp

Menarik Dibaca: Tes Kesehatan Otak Mudah dengan Aplikasi BrainEye

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×