kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

HM Sampoerna jalin kerjasama dengan Kemristekdikti terkait industri tembakau


Rabu, 22 Mei 2019 / 21:28 WIB
HM Sampoerna jalin kerjasama dengan Kemristekdikti terkait industri tembakau


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti), Rabu (22/5).

Presiden Direktur HMSP Mindaugas Trumpaitis mengatakan, kerja sama ini dilakukan karena industri tembakau tengah menuju ke arah pengembangan yang berbasis sains dan ilmu pengetahuan. 

Oleh karena itu, Sampoerna akan memberikan pelatihan terkait teknis atau ilmiah yang relevan dengan industri tembakau atau keahlian lainnya bagi politeknik atau universitas negeri yang ditunjuk Kemristekdikti.

Di sisi lain, kementerian akan memberikan dana hibah penelitian kepada politeknik atau universitas negeri yang ditunjuk untuk berpatisipasi dalam kerja sama ini.

"Kami siap berkontribusi dalam program-program riset yang bersifat kolaboratif, termasuk di fasilitas laboratorium Sampoerna, politeknik atau universitas, laboratorium independen dan fasilitas serupa Iainnya. Kami juga akan menyiapkan pasokan bahan untuk menunjang riset,” kata Mindaugas.

Mindaugas berharap, kerja sama ini dapat meningkatkan pengalaman dan pengetahuan Sampoerna sehingga dapat memperkuat potensi industri tembakau. Alasannya, industri tembakau nasional memiliki peranan penting bagi penerimaan negara melalui pajak dan cukai, ketenagakerjaan, investasi, usaha kecil dan menengah, serta petani tembakau dan cengkih.

Sementara itu, Direktur Jenderal Penguatan lnovasi Kemristekdikti Jumain Appe mengatakan, kerja sama ini akan meningkatkan kapasitas pembuat kebijakan, peneliti, dan ahli untuk memahami, mendorong, dan mengawasi kemajuan riset dan inovasi teknologi dalam industri tembakau.

"Dengan secara aktif mendorong riset dan meningkatkan inovasi teknologi akan membuat industri ini semakin bertumbuh, terutama bagi perkembangan produk tembakau alternatif di Indonesia," ucap dia.

Ia yakin, Sampoerna yang memiliki kemampuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dapat menghasilkan rokok dengan teknologi maju. Contohnya adalah menghasilkan rokok elektronik sehingga dapat mendorong nilai tambah produk tembakau.

"Penelitian dan pengembangan ke arah sana juga penting. Rokok elektronik dapat mengurangi akibat kesehatan dari konsumsi rokok," ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×