Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Produsen mobil Honda asal Jepang kian serius menggarap pasar mobil murah (LCGC) di pasar Indonesia. Mobil tersebut akan diberi nama merek lokal.
Komitmen Honda untuk menghadirkan merek LCGC tersebut menyusul keputusan Toyota dan Daihatsu yang akan meluncurkan Toyota Agya dan Daihatsu Ayla.
“Berdasarkan rencana regulasi, mobil murah harus memakai nama Indonesia,” kata Direktur Marketing dan Aftersales Service PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy seperti yang diberitakan otomotifnet.com.
Rencananya, Honda merilis mobil murahnya dengan basic Honda Brio. “Meski basic-nya Brio. Tetapi nanti mobil murah itu namanya bukan Brio. Karena harus nama Indonesia. Kami harus cari nama lain untuk mobil LCGC tersebut,” jelas Jonfis.
Seperti diketahui sebelumnya, HPM belum lama ini mengonfirmasi akan juga ikut bermain di segmen mobil murah. Bahkan, saat pameran IIMS 2013 nanti, Honda akan mengenalkan calon mobil murahnya untuk Indonesia.
Calon platform yang dipakai di segmen city car tersebut adalah Honda Brio. Pertimbangan yang sedang dilakukan adalah, mungkin Brio LCGC nanti akan menggunakan mesin yang lebih kecil dari Brio yang ada saat ini, sehingga harga jualnya bisa ditekan. Ada yang minat memberi nama?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News