CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.477.000   -5.000   -0,34%
  • USD/IDR 15.827   12,00   0,08%
  • IDX 7.309   -13,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.117   -3,07   -0,27%
  • LQ45 886   1,94   0,22%
  • ISSI 221   -0,98   -0,44%
  • IDX30 454   1,22   0,27%
  • IDXHIDIV20 546   0,97   0,18%
  • IDX80 128   -0,26   -0,20%
  • IDXV30 137   0,10   0,08%
  • IDXQ30 151   0,09   0,06%

Hore, karyawan Hess kini bekerja di Saka Energi


Rabu, 15 Januari 2014 / 15:33 WIB
Hore, karyawan Hess kini bekerja di Saka Energi
ILUSTRASI. Karyawan menunjukkan produk investasi emas di konter Galeri 24 Pegadaian, Jakarta.KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Agustinus Beo Da Costa | Editor: Azis Husaini

JAKARTA. PT Saka Energi Indonesia, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) siap menjadi operator di Blok Ujung Pangkah. Sebab, karyawan Hess Indonesia yang selama ini mengoperasikan Blok Ujung Pangkah tidak akan ada satupun yang dipecat, bahkan malah menjadi karyawan Saka Energy.

Direktur Operasi PT Saka Energy Tumbur Parlindungan mengungkapkan, pihaknya akan siap mengoperasikan Blok Ujung Pangkah. "Semua karyawan Hess Corp akan menjadi karyawan Saka Energy, jadi tidak ada yang berubah di sana," ungkap dia kepada KONTAN, Rabu (15/1).

Seperti diketahui sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral akan menunggu rekomendasi dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) soal akuisisi sisa 75% saham Hess Corp di Blok Ujung Pangkah. Sebab, persetujuan akuisisi di Blok Ujung Pangkah itu mesti mendapatkan izin dari SKK Migas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×