Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pasokan hotel budget semakin banyak. Kali ini, PT Grahawita Santika mengoperasikan Hotel Amaris Juanda di Jakarta Pusat.
Ini merupakan hotel Amaris yang ke-21. Hotel ini sekaligus hotel yang ke-48 dalam jaringan anak usaha Kompas Gramedia itu.
Pemilik Hotel Amaris Juanda PT Graha Kasih Sejahtera sejatinya bergerak di bidang kontraktor pembangunan perumahan dan akuntan publik. "Kami punya lokasi yang sangat strategis seluas 1.100 meter persegi (m2), kenapa tidak dijadikan hotel?" ujar J. Sugiono, Direktur Graha Kasih Sejahtera, Senin (9/7). Graha Kasih Sejahtera telah mengucurkan investasi senilai Rp 250 juta per kamar.
Hotel Amaris Juanda memiliki 80 kamar. Selain itu juga disediakan tiga meeting room dengan kapasitas masing-masing 10 sampai 30 orang. Harga promosi yang ditawarkan adalah Rp 370.000 per malam berlaku hingga tanggal 30 September mendatang.
Tak jauh dari lokasi Hotel Amaris Juanda sejatinya sudah ada hotel yang sama di kawasan Senen dan Mangga Besar. Namun, Direktur Penjualan dan Pemasaran Grahawita Santika Guido Andriano melihat pangsa pasar hotel budget masih besar. Dia pun percaya diri mematok target tingkat okupansi 70% untuk Hotel Amaris Juanda.
Sejak awal tahun, Grahawita Santika sudah meresmikan enam hotel baru. Kelima hotel sebelum Amaris Juanda adalah Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan; Santika Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta; Amaris Panglima Polim 2, Jakarta; Amaris Cirebon; dan Santika Mataram, Lombok.
Grahawita Santika masih berniat membuka enam hotel lagi sampai akhir tahun yaitu Santika Palu; Santika Siligita Nusa Dua, Bali; Amaris Embong Malang, Surabaya; Amaris Malang; dan Santika Purwokerto. Selain itu ada juga Amaris di Middle Road, Singapura yang akan menjadi jaringan hotel Grahawita Santika yang pertama di luar negeri.
Berarti, sampai akhir tahun Grahawita Santika akan menggenapi jumlah hotelnya menjadi 54. Padahal target semula adalah 62. "Memang agak meleset karena ada proyek yang tidak sesuai jadwal," aku Guido. Makanya, perusahaan sudah ambil ancang-ancang untuk membuka hingga 30 hotel baru di tahun depan, termasuk proyek yang tertunda tahun ini.
Dari seluruh hotel baru tahun ini, hanya Amaris Singapura yang dimiliki sendiri oleh Grahawita Santika. Sisanya hanya bertindak sebagai operator. "Dari 48 hotel yang ada, komposisinya adalah 21 milik sendiri dan sisanya sebagai operator," imbuh Guido.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
