Reporter: Marantina | Editor: Hendra Gunawan
SURABAYA. Ibis meresmikan hotel terbarunya di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (21/1). Hotel yang berlokasi di Jalan Basuki Rahmat tersebut menggenapi jumlah Hotel Ibis menjadi 1.000 unit di seluruh dunia. Selain Surabaya, Ibis juga meresmikan hotel di Rio de Janeiro, Brasil, dan Berlin, Jerman pada saat bersamaan.
Hotel Ibis Surabaya menambah panjang daftar portofolio hotel yang berada di bawah bendera Accor di Kota Pahlawan itu. “Kami sudah punya hotel Mercure dan Novotel, serta Ibis Budget yang juga ada di Surabaya sebelumnya,” ujar Gerard Guillouet, Senior Vice President Accor Malaysia, Indonesia, dan Singapura.
Hotel ini memiliki 224 kamar. Guillouet bilang, Accor merogoh kocek sekitar US$ 45.000, atau sekitar Rp 500 juta untuk investasi per kamar. Dengan investasi sebesar itu, setiap kamar dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti meja kerja, TV LED 32 inci, brankas, dan Wi-Fi gratis.
Selain itu, Ibis Basuki Rahmat juga menyediakan empat ruang untuk acara pertemuan. Ruangan ini bisa mengakomodasi pertemuan kecil hingga menengah, beserta ruangan privat dengan total kapasitas hingga 240 orang.
Sebagai perkenalan, hotel Ibis menawarkan tarif menginap Rp 538.000 net per kamar. Tarif ini sudah termasuk sarapan untuk dua orang dan berlaku hingga 28 Februari.
Rencananya, Accor akan membangun 150 hotel hingga 2015. Yang paling banyak dibangun adalah Hotel Ibis. Maklum saja, hingga saat ini, Ibis berkontribusi 50% dari seluruh pendapatan grup Accor. “Dari 150 hotel tersebut, 73 hotel di antaranya merupakan hotel Ibis, termasuk Ibis Style dan Ibis Budget,” tambah Guillouet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
