Reporter: Agatha Claudia Pascal | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - PT IBM Indonesia mengembangkan solusi kognitif dan cloud platform sebagai fokus bisnisnya dalam membantu perusahaan untuk transformasi baik untuk karyawan ataupun tempat kerja.
Country Manager Global Technology System (GTS) IBM Indonesia, Hengky Candra mengatakan, saat ini dunia banyak mengalami perubahan seperti digital trasformation dan digital distruction. “Perubahan ini mendorong IBM untuk membuat sesuatu yang dapat membantu kerja dimana dan kapan saja,” kata Hengky dalam acara IBM Cognitive Workplacedi Jakarta, Selasa (22/8).
Stategi yang perlu diterapkan untuk mempersiapkan transformasi ini antara lain adalah manajemen talenta, pemberdayaan karyawan yang ada, pembagian beban kerja yang merata, dan adanya penerapan otomasi seperti pemanfaatan Artificial Intelligence.
Solusi kognitif ini diwujudkan dalam Watson Talent, WSS with Watson, Chatbot, dan Cloud Video. Watson diharapkan dapat membantu berbagai strategi yang perlu diterapkan di sebuah perusahaan.
Watson Talent digunakan untuk mengenali karyawan baru dari berbagai macam generasi sehingga diketahui bagaimana cara menangani karyawan dengan cara yang sesuai. WSS with Watson digunakan untuk mengatur SDM. Sementara Chatbot digunakan untuk interaksi dengan karyawan. Dan Cloud Video merupakan cloud yang dapat digunakan untuk menyimpan video.
IBM juga sedang menawarkan produk Watson kepada kurang lebih 20 sub tempat untuk menggunakan Watson, diantaranya seperti: infrastruktur, health care, manufaktur, bank, ritel, telekomunikasi, dan lain-lainnya. Hengky menjelaskan dengan contoh infrastruktur, IBM menawarkan Contact Center yang didukung oleh Watson.
Contoh lain yang Hengky sebutkan adalah Watson Oncology. Watson Oncology dapat digunakan untuk membantu rumah sakit dan dokter dalam mendiagnosa penyakit pasien. Saat ini Watson Oncology sudah digunakan diantaranya pada rumah sakit di Amerika untuk mendiaknosa penyakit kanker.
“Watson adalah pembeda dari layanan yang IBM berikan, karena Watson bisa sangat membantu pekerjaan manusia,” kata Hengky. Watson mampu menjadi pembeda dengan memberikan hasil analisa dari suatu pengolahan data, serta dapat memberikan informasi kepada klien-klien IBM untuk mendorong pekerjaan supaya lebih efektif dan mampu bekerja secara produktif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News