Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor asing mengoleksi saham-saham perbankan saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 63,60 poin atau 1,26% ke level 5.114,70 pada perdagangan Selasa (21/7).
Mengutip data RTI, saat Bursa Saham Indonesia (BEI) ditutup, asing paling banyak mengoleksi saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 127,6 miliar. Saham BMRI menguat 3,92% ke Rp 5.300 per saham.
Saham BMRI ditransaksikan sebanyak 72,6 juta sepanjang perdagangan dengan total nilai transaksi Rp 387,9 miliar.
Baca Juga: Kabar pengujian vaksin Covid-19 mengerek IHSG hingga 1,26% pada perdagangan hari ini
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berada di posisi kedua paling banyak dibeli asing Rp 49,4 miliar. Saham BBCA juga menguat tipis 0,98% ke Rp 31.000 per saham. Total transaksi saham BBCA mencapai 25 juta denga nilai Rp 774 miliar.
PT Astra International Tbk (ASII) berada di posisi ketiga paling banyak dikoleksi asing yakni Rp 48,8 miliar. Saham ASII pun menguat 5,39% ke Rp 5.375 per saham pada penutupan perdagangan.
Di posisi ke empat ada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 34 miliar dan posisi ke enam ada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 11,9 miliar dan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) di posisi sembilan Rp 2 miliar
Baca Juga: IHSG menguat 1,26% ke 5.114 pada akhir perdagangan Selasa (21/7), asing beli BMRI
Kendati asing masih mencatatkan net sell Rp 94 miliar di seluruh pasar. 10 saham ini paling banyak dikoleksi asing pada perdagangan Selasa 21 Juli 2020
- BMRI Rp 127,6 miliar
- BBCA Rp 49,4 miliar
- ASII Rp 48,8 miliar
- BBRI Rp 34 miliar
- ACES Rp 14,7 miliar
- BBBNI Rp 11,9 miliar
- JSMR Rp 4,6 miliar
- ISAT Rp 3,6 miliar
- BTPS Rp 2 miliar
- SMGR Rp 1,8 miliar
Baca Juga: Vaksin Covid-19 tiba di Indonesia, saham farmasi kompak melejit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
