kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   -2.000   -0,09%
  • USD/IDR 16.633   -23,00   -0,14%
  • IDX 8.071   27,26   0,34%
  • KOMPAS100 1.115   1,03   0,09%
  • LQ45 783   -1,20   -0,15%
  • ISSI 284   1,67   0,59%
  • IDX30 411   -0,03   -0,01%
  • IDXHIDIV20 466   -1,32   -0,28%
  • IDX80 123   0,18   0,14%
  • IDXV30 133   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 130   0,01   0,01%

Inacraft 2015 memikat pengujung


Minggu, 12 April 2015 / 23:57 WIB
Inacraft 2015 memikat pengujung
ILUSTRASI. Masa Berlaku SIM Akan Habis? Cek Jadwal SIM Keliling Bekasi & Bogor Hari Ini (31/10)


Reporter: Merlina M. Barbara | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Memasuki hari terakhir penyelenggaraan INACRAFT 2015 (The Biggest and The Most Complete Exhibition of Gifts and Housewares) pada Minggu (12/04), pengunjung masih memadati Balai Sidang Jakarta Convetion Center. Beragam industri kerajinan dari berbagai daerah di Indonesia unjuk gigi dalam kegiatan yang diselenggarakan mulai 8 April 2015 lalu.

Berbagai kerajinan khas nusantara mulai dari patung, kayu, aksesoris, kain, tenun, hingga lukisan turut memanjakan mata para pengunjung. Dewi (21), salah seorang pengunjung menuturkan adanya pameran ini membuatnya tahu lebih banyak kerajinan khas Indonesia.

“Senang banget, selain bisa shopping, aku jadi tahu berbagai kerajinan di Indonesia. Di sini aku baru tahu kalau Bali ternyata punya seni lukis tiga dimensi dan mengenal apa itu ikat. Pokoknya keren banget deh,” ujar Dewi kepada KONTAN.

Ditemui di kesempatan yang sama, Bramantyo W President Director Mediatama Binakreasi, menuturkan, sejak diselenggarakan, INACRAFT telah mengalami kemajuan pesat mulai hanya diikuti oleh 100 peserta hingga kini lebih dari 1.450 peserta dengan jumlah stan lebih dari 1.300.

“Kami sangat bersyukur kini INACRAFT telah menjadi ajang pameran terbesar. Sejak diselenggarakan hingga kini acara ini selalu direspon dengan baik oleh pemerintah dan masyarakat. SBY bahkan mengatakan wajib untuk datang karena ini merupakan produk unggulan Indonesia,” kata Bramantyo.

Bramantyo menuturkan, adapun kunci sukses dari penyelenggaraan acara ini adalah strategi Mediatama Binakreasi yang bekerjasama dengan ASEPHI (Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia) dalam membentuk setiap perwakilan daerah di Indonesia.

Untuk meningkakan kualitas penyelenggaraan INACRAFT, Mediatama Binakreasi dan ASEPHI membentuk DPD di setiap daerah di seluruh Indonesia. DPD-DPD inilah yang nantinya yang memilih produk unggulan untuk dikirim ke INACRAFT. Strategi ini berhasil dan bisa dikatakan bisnis ini mengalami pertumbuhan 10%.

“Tahun lalu saja untuk ekspornya dapat mengambil keuntungan Rp 115 M dan tahun ini kita perkirakan naik Rp127 M. Pengunjungnya tahun lalu sebanyak 150 ribu kini meningkat menjadi 200 ribu pengunjung,” ungkap Bramantyo.

Menurut Bramantyo, ajang INACRAFT adalah pameran milik bangsa. Tidak hanya masyarakat Indonesia, orang luar negeri pun antusias dengan pameran kerajinan nusantara ini.

“Makanya produk-produk di sini kami siapkan untuk pangsa pasar luar negeri. Harapannya, pameran ini bisa semakin maju dan dikenal. Tahun depan kami akan menyelenggarakan INACRAFT pada 26 April-1 Mei 2016 dengan icon Sumatera Barat,” tutup Bramantyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×