kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) alokasikan Rp 150 miliar untuk perluasan lahan


Selasa, 12 Februari 2019 / 21:26 WIB
Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) alokasikan Rp 150 miliar untuk perluasan lahan


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) menyiapkan belanja modal sebesar Rp 150 miliar. Belanja modal itu bakal digunakan untuk perluasan lahan.

Direktur Operasi IPCC Indra Hidayat Sani mengatakan dana itu bakal digunakan untuk pembangunan gedung parkir. "Kita juga lakukan pembebasan pada tempat pengadukan cor bleaching plant," katanya pada Selasa (12/2)

Menurut Indra, pendanaan untuk pembebasan dan penambahan sebesar Rp 150 miliar itu bakal berasal dari dana initial public offering (IPO).

Informasi saja, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) telah merealisasikan dana hasil penawaran umum saham perdana di bursa (IPO) sebesar Rp 525,27 miliar dari total dana perolehan bersih dari penawaran umum saham ke publik sebesar Rp 799,49 miliar.

Berdasarkan keterangan resmi PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) yang dikutip Kontan.co.id Kamis (24/1) menyebutkan, realisasi penggunaan dana hasil IPO IPCC terdiri dari belanja modal yang telah terealisasi Rp 198,03 miliar, pembayaran sewa lahan di bayar muka selama lima tahun Rp 320,59 miliar dan modal kerja telah terpakai Rp 6,65 miliar.

Tahun ini, targetnya IPCC menambah sekitar 10 hektare area parkir. Adapun secara kapasitas juga bakal bertambah dari 780 ribu unit kendaraan menjadi 1 juta per tahun. Sampai 2018 realisasi kendaraan yang dilayani sebanyak 530 ribu kendaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×