kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Indonesia peringkat ketiga pengguna JobStreet


Senin, 03 Juni 2013 / 13:44 WIB
Indonesia peringkat ketiga pengguna JobStreet


Reporter: Margareta Engge Kharismawati |

JAKARTA. Mendapatkan pekerjaan yang diinginkan menjadi sesuatu yang diidam-idamkan setiap orang. Hal ini kemudian dilirik oleh pelaku bisnis untuk menjembatani suatu perusahaan dengan pencari kerja seperti yang dilakukan JobStreet.

Di Indonesia sendiri, anggota perusahaan yang berbasis online rekrutmen (JobStreet.com) ini ternyata menduduki peringkat ketiga terbesar di wilayah Asia Tenggara.

"Hingga pertengahan Mei (2013), jumlah member pencari kerja kami ada sekitar 1,8 juta," kata Faridah Lim, Country Manager PT Jobstreet Indonesia dalam konferensi pers JobStreet.com hadir dalam Bahasa Indonesia di Jakarta, Senin (3/6).

Tepatnya, jumlah anggota JobStreet di Indonesia adalah 1.815.360 orang atau bertumbuh sekitar 12,5% dibandingkan akhir tahun 2012 yang mencapai kisaran 1,6 juta anggota. Jumlah ini menduduki peringkat ketiga di Asia Tenggara setelah Filipina di posisi pertama dengan 4,5 juta anggota dan Malaysia dengan 2,2 juta anggota.

Perlu diketahui, JobStreet hadir di Indonesia sejak tahun 2006. Sementara itu, Malaysia dan Filipina telah hadir sejak tahun 1995. Perusahaan yang berkantor pusat di Malaysia ini sendiri telah hadir di beberapa negara yakni Singapura, Malaysia, Filipina, Indonesia, Thailand, Vietnam, Jepang, dan India.

Faridah bilang, masih minimnya jumlah anggota JobStreet di Indonesia lantaran infrastruktur alias pembangunan jaringan internet yang belum memadai. Hal ini tentunya menghambat akses masyarakat yang ingin melamar pekerjaan melalui online.

Untuk semakin memperluas anggotanya di Indonesia, JobStreet pun meluncurkan varian halaman versi Bahasa Indonesia sejak 5 Desember 2012 lalu.

"Di Thailand dan Vietnam, tahun kedua kita di sana sudah gunakan bahasa daerah. Di Indonesia sendiri baru tahun keenam kita luncurkan versi bahasanya karena pemahaman Bahasa Inggris di sini masih cukup baik," papar Faridah.

Adapun jumlah klien perusahaan JobStreet di Indonesia saat ini berjumlah 19.500 perusahaan. Dari 19.500 perusahaan tersebutlah JobStreet mendapatkan pendapatan dari setiap lowongan pekerjaan yang diiklankan. Namun sayangnya, Faridah enggan memberi tahu berapa jumlah pendapatan yang JobStreet dapat hingga sekarang ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×