Reporter: Mona Tobing | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indonesia masih memimpin produksi crude palm oil (CPO) dunia. Dalam posisi produksi CPO oleh perusahaan yang telah tersertifikat Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) Indonesia menyumbang produksi CPO dunia hingga 51%.
Desi Kusumadewi, Direktur Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) mengatakan, sampai Oktober ini Indonesia menjadi penyumbang terbesar CPO dunia yang tersertifikat RSPO. Dari total produksi CPO global bersertifikat RSPO sebanyak 11,2 juta ton Indonesia berkontribusi hingga 51%.
Jika dibandingkan tahun lalu ada kenaikan produksi CPO yang memiliki RSPO sebanyak 1 juta ton. Artinya, sampai Oktober 2014 produksi CPO tersertifikat RSPO Indonesia sebesar 5,6 juta ton dari 4,6 juta ton di Oktober 2013.
Di sisi lain, tahun depan Desi meyakini minat perusahaan CPO mendaftarkan diri untuk RSPO bakal lebih tinggi. Sebab, saat ini trendnya perusahaan cpo terbuka dengan anak usahanya mulai tergerak untuk tersertifikat RSPO. Ia mencontohkan, seperti PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk tengah berupaya mendaftarkan anak usahanya untuk memiliki sertifikat RSPO.
"Apalagi isu lingkungan secara global juga makin menjadi perhatian. Saya rasa akan ada perusahaan lokal yang sadar untuk terserifikat," kata Desi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News