Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) bersiap menghadapi tahun 2023 menjalankan ekspansi bisnisnya dengan pembangunan 6 proyek terbarunya. Di antara keenam proyek tersebut, INPP mengaku akan mengebut pembangunannya.
Presiden Direktur dan CEO Indonesian Paradise Property Anthony Prabowo Susilo mengatakan, keenam proyek tersebut antara lain 23 Paskal Extension di Bandung, Antasari Place di Jakarta, proyek mixed use development Semarang, dan proyek mixed use development di Makassar, Hyatt Place Makassar, dan landed residential dan komersial di Balikpapan.
“Ada enam proyek yang akan kami lanjutkan di tahun 2023, di antaranya ada 23 Paskal Extension di Bandung, Antasari Place, 2 proyek mixed use development yakni di Semarang dan Makassar, juga ada Hyatt Place di Makassar, dan sedang kami review di Balikpapan,” kata Anthony kepada Kontan, saat acara Media Gathering di Jakarta, Kamis (26/1).
Sementara itu, beberapa proyek yang sedang dikebut pembangunannya, di antaranya adalah Antasari Place, 23 Paskal Extension Bandung, dan juga Hyatt Place Makassar.
Anthony bilang, saat ini progres pembangunan struktural Antasari Place sudah 40% dan mencapai lantai ke 20. INPP menargetkan tahun ini pembangunan dapat mencapai topping off.
“Progresnya sudah 40% dan berada di lantai ke 20 dari jumlah total 30 lantai, kita targetkan dapat topping off setelah 150 hari kerja,” kata Anthony. Lebih lanjut, hingga saat ini tercatat sudah 50% unit terjual dari Antasari Place.
Baca Juga: Anak Usaha Indonesia Paradise Property (INPP) Jalin Kerja Sama dengan Bank CCBI
Lainnya adalah pengembangan 23 Paskal Extension Bandung, dimana ada penambahan 4 lantai untuk hotel. INPP menargetkan pembangunannya dapat segera rampung.
Tidak ketinggalan dengan proyek yang sudah ditunggu-tunggu penyelesaiannya yakni Hyatt Place Makassar yang ditargetkan rampung di akhir tahun 2023.
Direktur Keuangan Indonesian Paradise Property Surina mengatakan, Hyatt Place Makassar ini akan menjadi yang pertama dan satu-satunya yang ada di Indonesia saat ini, dan ditargetkan dapat beroperasi di tahun 2024.
“Hyat Place Makassar akan menjadi yang pertama ada di Indonesia, dan ini kami sedang kebut pembangunannya, targetnya akhir tahun 2023 sudah rampung agar bisa beroperasi di tahun 2024,” kata Surina kepada Kontan saat acara Media Gathering di Jakarta, Kamis (26/1).
Sementara itu untuk merealisasikan seluruh rencana pembangunan proyek yang telah disebutkan, INPP akan menganggarkan belanja modal atau capex sekitar Rp 950 miliar. Asal tahu saja, jumlah itu dua kali lipat dari anggaran capex tahun 2022 yang hanya Rp 500 miliar.
Sementara itu untuk tahun 2023, INPP menargetkan pendapatan dapat tumbuh hingga 30% dari tahun 2022 lalu. Meski tidak menyebutkan secara rinci berapa nilai pendapatan yang dibidik, Surina mengaku nominalnya lebih dari Rp 1 triliun.
“Kami targetkan pendapatan bisa tumbuh 20% hingga 30% di tahun 2023. Perkiraannya bisa lebih dari Rp 1 triliun. Rinciannya belum bisa kita sebutkan, karena kita belum audit untuk kuartal keempat,” kata Surina.
Lebih lanjut Surina mengatakan pendapatan perseroan akan ditopang dari direct sales dan property sales, dengan proporsi masing-masing 75% dan 25%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
