kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Industri mamin bersiap hadapi bulan puasa


Senin, 17 April 2017 / 05:35 WIB
Industri mamin bersiap hadapi bulan puasa


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Yudho Winarto

Ditambah trade promo dengan pihak retailer, segala cara dilakukan produsen untuk menggenjot penjualannya. “Sebab Ramadan ibarat waktu panen sehingga produsen akan banyak mengeluarkan program untuk mendorong tingkat penjualan produknya,” sebut Trijono.

Agenda promo umumnya dilakukan menjelang dan selama bulan ramadan. Waktunya sekitar 1-2 bulan. Trijono mengatakan kalau lebih pendek sangat tidak efektif dari segi biaya.

Ketua Asrim yang juga menjabat sebagai Public Affairs and Communication Director PT Coca Cola Company Indonesia ini mengatakan, secara volume penjualan, Ramadan biasa berkontribusi seitar 30-40 % dari total penjualan minuman ringan dalam setahun.

Sedangkan soal produksi, Trijono sepakat bahwa produsen akan meningkatkan jumlah volume produknya. “Produsen akan mencocokkan dengan kemampuan produksi pabrik mereka, varian dari produk mereka dan juga factor-faktor lain seperti masa distribusi,” sebutnya.

Distrubusi sementara ini dipandang cukup baik. Trijono menekankan bahwa produsen khawatir dengan kebijakan pemerintah untuk pembatasan pergerakan truk pada saat mendekati lebaran. “Karena akan berdampak pada fleksibilitas pilihan distribusi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×