Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Newmont Nusa Tenggara menyatakan peningkatan produksi perusahaan sepanjang kuartal pertama tahun ini disebabkan sudah tidak adanya kendala berupa pelarangan ekspor mineral olahan tanpa pemurnian atawa konsentrat oleh pemerintah.
Dengan demikian, sepanjang Januari hingga Maret 2015, kegiatan operasi tambang berlangsung normal dan tidak ada gangguan pengurangan aktivitas di areal tambang Batu Hijau sebagaimana yang terjadi pada tahun lalu.
"Produksi sekarang dibanding kuartal yang sama tahun lalu memang naik. Karena, pada Kuartal-2014 pelarangan ekspor (export ban) mulai diberlakukan mulai 12 Januari 2014," kata Juru Bicara Newmont Nusa Tenggara Rubi Purnomo dalam pesan singkat ke KONTAN, Senin (27/4).
Asal tahu saja, sepanjang Januari hingga Maret 2015, produksi PT Newmontmencapai 107.000 ons troi (oz), atau meroket 568,75% dibandingkan dengan realiasasi produksi di tahun 2014 lalu pada periode yang sama yakni hanya mencapai 16.000 oz.
Peningkatan produksi emas juga sejalan dengan pertumbuhan produksi tembaga sebesar 109 juta pound. Jumlah tersebut meningkat sebesar 127,1% dibandingkan Kuartal-I 2014 sebesar 48 juta pound.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News