Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari
Alhasil, setelah dikurangi beban pokok penjualan, beban penjualan, beban umum dan administrasi serta beban-beban lainnya, KINO hanya membukukan laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesarĀ Rp 57,84 miliar di kuartal I 2020. Sebelumnya, laba bersih KINO tercatat sebesar Rp 303,13 miliar pada periode sama tahun lalu.
Per 31 Maret 2020 lalu, aset KINO tercatat sebesar Rp 5,04 triliun. Angka ini terdiri dari ekuitas sebesar Rp 2,79 triliun dan liabilitas sebesar Rp 2,24 triliun.
Sementara itu, kas dan setara kas akhir periode tercatat sebesar Rp 353,14 miliar per 31 Maret 2020 lalu. Angka lebih besar sekitar 31,93% bila dibandingkan kas dan setara kas awal periode tahun buku 2020 yang tercatat sebesar Rp 267,67 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News