kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini Strategi Samator Indo Gas (AGII) yang Incar Penjualan Tumbuh di Atas PDB Nasional


Selasa, 13 Desember 2022 / 06:13 WIB
Ini Strategi Samator Indo Gas (AGII) yang Incar Penjualan Tumbuh di Atas PDB Nasional
ILUSTRASI. Fasilitas produksi PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) yang kini bernama PT Samator Indo Gas Tbk


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samator Indo Gas Tbk (AGII) optimistis, permintaan gas bakal semakin tinggi dari berbagai sektor industri. Hal tersebut diharapkan dapat mengerek kinerja keuangan perusahaan yang dulu bernama PT Aneka Gas Industri Tbk.

Nini Liemijanto, Direktur Samator Gas Indo menyampaikan, pihaknya menargetkan mampu mencetak pertumbuhan penjualan satu atau dua kali lebih tinggi dibandingkan Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dalam 2 tahun-3 tahun mendatang.

Di saat yang sama, AGII juga membidik realisasi EBITDA antara 32% sampai 34% dari total penjualan. Margin laba AGII juga dipatok sebesar 7% hingga 9%.

"Target-target tersebut berdasarkan potensi penjualan gas industri di sektor konsumer, ritel, manufaktur, dan lain sebagainya," ujar Nini dalam paparan publik, Senin (12/12).

Manajemen AGII juga berharap laba bersih perusahaan dapat terus meningkat di tahun-tahun yang akan datang seiring penjualan yang berkelanjutan, keunggulan operasional, dan penerapan strategi keuangan yang tepat.

Baca Juga: Aneka Gas Industri (AGII) Berubah Nama Menjadi Samator Indo Gas

Sementara hingga kuartal III-2022, penjualan AGII mengalami penurunan 8,3% year on year (YoY) menjadi Rp 1,90 triliun per kuartal III-2022. Laba bersih AGII juga turun 57,6% (yoy) menjadi Rp 75,81 miliar.

Kendati begitu, secara umum kinerja AGII sudah menunjukkan peningkatan dibandingkan periode sebelum pandemi. Tercatat, penjualan AGII per kuartal III-2022 lebih tinggi 17,6% bila dibandingkan periode sembilan bulan pertama 2019 lalu yang berada di level Rp 1,62 triliun. Laba bersih AGII per kuartal III-2022 juga telah melonjak 20,3% dibandingkan capaian perusahaan per kuartal III-2019 yang hanya Rp 508,27 miliar.

Budi Susanto, Direktur Samator Indo Gas menambahkan, AGII telah mengalami shifting kontribusi penjualan sepanjang tahun 2022 berjalan. Pada 2021, mayoritas penjualan AGII berasal dari segmen gas medis. Ini mengingat permintaan gas untuk fasilitas medis di rumah sakit meningkat tajam sejalan dengan adanya puncak pandemi Covid-19 di Indonesia.

Memasuki tahun 2022, pandemi mulai mereda dan dunia sedang menuju ke arah endemi. Aktivitas bisnis pun kembali berjalan normal, sehingga permintaan gas dari segmen industri lain seperti konsumer, manufaktur, ritel, hingga pertambangan kembali tumbuh.

 

Manajemen AGII pun bersyukur memiliki lini bisnis gas industri yang terdiversifikasi. Alhasil, AGII tetap mampu mempertahankan bisnisnya di tengah berbagai tantangan seperti pandemi ataupun ketidakpastian ekonomi.

"Adanya program hilirisasi industri juga akan mendongkrak permintaan gas industri, sehingga prospek bisnis AGII akan tetap cerah di masa depan," pungkas Budi dalam kesempatan yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×