Reporter: Sandy Baskoro, Titis Nurdiana | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan menyepakati penggunaan alokasi pendanaan untuk pengadaan tanah pada Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa jalan tol senilai total Rp 13,74 triliun untuk tahun 2020. Pendanaan tersebut merupakan sisa alokasi dana pengadaan tanah 45 ruas jalan tol tahun 2016-2019.
Berdasarkan surat Nomor S-450/MK.06/2020 tertanggal 29 Mei 2020, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyetujui setiap kebijakan untuk mempercepat penyelesaian PSN, sepanjang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca Juga: Likuiditas kering dihantam corona, pengusaha jalan tol mengajukan stimulus
Pernyataan Menteri Sri Mulyani menjawab surat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Nomor KU.02.07-Mn/794 tertanggal 25 April 2020.
Dalam suratnya, Menteri Basuki mengajukan permohonan persetujuan penggunaan dana badan usaha terlebih dahulu untuk pengadaan tanah Proyek Strategis Nasional jalan tol dengan memanfaatkan sisa alokasi tahun anggaran 2016-2019.
Menteri PUPR mengharapkan agar sisa dana yang belum terserap pada tahun-tahun sebelumnya dapat digunakan secara optimal untuk tahun anggaran 2020 sebagaimana project list terlampir (45 ruas jalan tol).
Adapun sisa alokasi anggaran pengadaan tanah untuk sektor jalan tol tahun anggaran 2016 hingga 2019 mencapai Rp 13,74 triliun.
Baca Juga: ATI masih menunggu langkah konkrit pemerintah untuk para BUJT
Terkait penentuan keberlangsungan skema penggunaan dana badan usaha terlebih dahulu serta pelaksanaan pembayaran uang ganti kerugian pengadaan dana secara langsung oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), Menteri Sri Mulyani meminta unit terkait di Kementerian PUPR dapat berkoordinasi terlebih dulu dengan LMAN.
"Agar pelaksanaan program tersebut dilakukan dengan tata kelola yang baik, bebas dari konflik kepentingan dan korupsi," ujar Menteri Keuangan.
Berikut ini usulan alokasi sisa dana pengadaan tanah di 45 ruas jalan tol tahun 2016-2019 (dalam miliar rupiah).
Nama Ruas Jalan Tol | Total Alokasi 2020 |
Serang - Panimbang | 400,00 |
Pandaan - Malang | 126,00 |
Manado - Bitung | 220,00 |
Balikpapan - Samarinda | 32,00 |
Medan - Binjai | 390,00 |
Bakauheni - Terbanggi Besar | 42,00 |
Pekanbaru - Kandis - Dumai | 240,00 |
Terbanggi Besar - Pematang Panggang | 20,00 |
Pematang Panggang - Kayu Agung | 10,00 |
Kisaran - Tebing Tinggi | 350,00 |
Medan - Kualanamu - Lubuk Pakam - Tebing Tinggi | 5,00 |
Cileunyi - Sumedang - Dawuan | 1.200,00 |
Pemalang - Batang | 12,00 |
Batang - Semarang | 200,00 |
Semarang - Solo | 65,00 |
Solo - Ngawi | 200,00 |
Ngawi - Kertosono | 18,00 |
Kertosono - Mojokerto | 5,00 |
Ciawi - Sukabumi - Ciranjang - Padalarang | 500,00 |
Gempol Pasuruan | 10,00 |
Cengkareng - Batu Ceper - Kunciran | 1.000,00 |
Kunciran - Serpong | 145,00 |
Cinere - Serpong | 730,00 |
Cinere - Jagorawi | 500,00 |
Cimanggis - Cibitung | 550,00 |
Cibitung - Cilincing | 682,00 |
Bekasi - Cawang - Kampung Melayu | 700,00 |
Depok - Antasari | 350,00 |
Bogor Ring Road | 122,95 |
Semanan - Sunter | 300,00 |
Sunter - Pulo Gebang | 70,00 |
Pasuruan - Probolinggo | 300,00 |
Probolinggo - Banyuwangi | 300,00 |
Krian - Legundi - Bunder - Manyar | 290,00 |
Jakarta - Cikampek II Sisi Selatan | 600,00 |
Yogyakarta - Solo | 100,00 |
Semarang - Demak | 700,00 |
Sigli - Banda Aceh | 328,00 |
Bukit Tinggi - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang | 22,50 |
Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukittinggi | 50,00 |
Yogyakarta - Bawen | 10,00 |
Tebing Tinggi - Pematang Siantar - Prapat - Tartung - Sibolga | 450,00 |
Betung - Tempino - Jambi | 2,50 |
Simpang Indralaya - Muara Enim | 130,00 |
Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu | 165,00 |
Alokasi cost of fund | 1.100,00 |
Grand total | 13.742,95 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News