kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jaguar Land Rover (JLR) resmi masuk pasar domestik, begini tanggapan Gaikindo


Jumat, 20 Agustus 2021 / 20:10 WIB
Jaguar Land Rover (JLR) resmi masuk pasar domestik, begini tanggapan Gaikindo
ILUSTRASI. Logo Jaguar. REUTERS/Arko Datta/File Photo


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan pihaknya menyambut baik masuknya Jaguar Land Rover (JLR) ke Indonesia melalui PT JLM Auto Indonesia sebagai distributor tunggal serta importir kendaraan dan suku cadang Jaguar Land Rover di Indonesia. 

Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto mengatakan hal ini akan menambah banyak pilihan kepada konsumen di Indonesia.

"Kami tidak bisa memberi komentar lebih lanjut, sebab Jaguar Land Rover juga belum menjadi anggota Gaikindo. Tapi kami menyambut baik kedatangan merk apapun di Indonesia sebab konsumen punya tambahan pilihan,"urainya kepada Kontan, Jumat (20/8).

Sebagai informasi, Jaguar Land Rover Asia Pacific mengumumkan penunjukan PT JLM Auto Indonesia sebagai distributor tunggal serta importir kendaraan dan suku cadang Jaguar Land Rover di Indonesia. 

Baca Juga: Penjualan mobil premium terus menderu, berikut tiga besar yang memimpin pasar

Penunjukan tersebut berlaku mulai Agustus 2021 dan merupakan komitmen untuk memperkuat kehadirannya di salah satu pasar otomotif terbesar di kawasan ini.

Lebih lanjut, Jongkie memaparkan terjadi adanya penurunan permintaan mobil mewah di atas Rp 500 juta sepanjang semester I 2021 ini. Namun pihaknya tidak merinci besarannya.

Pihaknya menilai, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) kemungkinan menjadi salah satu penyebab penurunan permintaan tersebut. "Dealer-dealer tidak bisa bekerja secara penuh dan harus WFH. Konsumen juga tidak bisa datang ke showroom karena PPKM. Kemungkinannya seperti itu," paparnya.

Pihaknya melanjutkan, belum bisa memberikan prospek bagaimana penjualan mobil mewah di Indonesia hingga akhir 2021. Adapun hambatan yang dihadapi adalah kecilnya pangsa pasar mobil mewah ini, yakni tidak sampai 1% dari total penjualan keseluruhan.

Selanjutnya: Pengamat otomotif: Penjualan mobil mewah tidak terdampak pandemi Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×