kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.600   -6,00   -0,04%
  • IDX 8.089   173,32   2,19%
  • KOMPAS100 1.119   28,59   2,62%
  • LQ45 796   23,97   3,10%
  • ISSI 285   3,86   1,37%
  • IDX30 415   14,34   3,58%
  • IDXHIDIV20 470   17,22   3,80%
  • IDX80 124   2,97   2,46%
  • IDXV30 133   4,48   3,48%
  • IDXQ30 131   4,31   3,39%

Janji Menteri Amran wujudkan Swasembada pangan


Selasa, 28 Oktober 2014 / 00:05 WIB
Janji Menteri Amran wujudkan Swasembada pangan
ILUSTRASI. Nasabah Waib Intip Kurs Dollar-Rupiah di BCA Hari Ini Senin, 15 Mei 2023./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/12/01/2022.


Reporter: Mona Tobing | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Amran Sulaiman resmi menggantikan Suswono sebagai Menteri Pertanian yang baru. Sejumlah penggiat agribisnis mengaku terkejut akan terpilihnya pengusaha agribisnis asal Makassar itu. Pasalnya, Amran dianggap tidak memiliki prestasi mencolok di sektor pertanian nasional.

Bahkan, sebagian menilai Amran kurang pas menempati puncuk pimpinan Kementerian Pertanian. Mengingat sejauh ini Amran lebih dikenal sebagai pengusaha yang bergerak di industri pestisida. Sehingga tidak sesuai dengan semangat swasembada pertanian. 

Pengamat Pertanian Khudori mengaku,i secara personal belum mengenal Amran. Prestasi di sektor pertanian juga belum terdengar nasional. Hal senada juga diungkapkan Hermanto Siregar, Wakil Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) yang belum mengenal Amran.

Namun keduanya optimis bahwa sosok Amran mampu mewujudkan swasembada pangan nasional. Sebagai profesional dan penggiat usaha, Amran akan unggul dalam mengambil keputusan. Sebab, keputusan yang diambil nantinya diyakini bukan bersifat kepentingan.

Menanggapi namanya kurang dikenal masyarakat pertanian. Amran menanggapinya dengan enteng. "Mungkin karena mereka dan anda (menunjuk wartawan) berada di Jakarta. Sementara saya dari daerah," kata Amran sambil tertawa di Gedung Kementerian Pertanian saat berbincang dengan wartawan pada Senin (27/10). 

Amran tetap menjanjikan swasembada pangan dapat terlaksana dibawah kepemimpinannya. Sebagai tahap awal, pengairan atau irigasi menjadi fokus pertama pelaksanaan kinerja Amran seluas satu juta hektar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×