Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), selaku pengelola Ruas Tol Jakarta-Tangerang, terus berupaya meningkatkan kapasitas transaksi di gerbang tol guna memperlancar arus lalu lintas dan memaksimalkan pelayanan kepada pengguna jalan.
Langkah peningkatan kapasitas transaksi ini diwujudkan dengan menyediakan 18 gerbang tol yang dilengkapi 93 gardu operasi. Rinciannya, terdiri dari 46 Gardu Tol Otomatis (GTO) Single, 12 GTO Multi, 8 Gardu Semi Otomatis (GSO) Single, dan 27 GSO Multi.
Baca Juga: Tarif Tol Ruas Dalam Kota Jakarta Naik Mulai Hari Ini, Cek Tarif Terbarunya
Widiyatmiko Nursejati, Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad, mengungkapkan bahwa Ruas Tol Jakarta-Tangerang merupakan salah satu infrastruktur transportasi vital di wilayah Jabodetabek.
“Selain menjadi urat nadi yang menghubungkan pusat bisnis dan kawasan industri, jalan tol ini juga memainkan peran penting dalam mengurangi kemacetan lalu lintas di jalan raya non tol. Hal ini berdampak pada pemangkasan waktu tempuh dan peningkatan efisiensi transportasi. Tol ini juga mempermudah akses ke destinasi wisata di wilayah Tangerang dan sekitarnya,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (7/10).
Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) Menerbitkan Surat Utang Untuk Pemeliharaan Ruas Tol
Sebagai informasi, Jalan Tol Jakarta-Tangerang terintegrasi dengan lima ruas tol lainnya, yaitu:
- Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit,
- Ruas Tol Tangerang-Merak-JORR W1,
- Ruas Tol JORR W2U,
- Ruas Tol Kunciran-Serpong,
- Ruas Tol Batu Ceper-Cengkareng.
Untuk mempercepat transaksi, Jasa Marga juga menambahkan 25 unit Mobile Reader yang dioperasikan di gerbang tol.
Di sisi layanan lalu lintas, sejumlah inovasi juga telah dilakukan, seperti pemasangan Dynamic Message Sign (DMS) di 10 akses, 6 unit DMS lajur, 1 unit VMS Mobile, serta pemasangan 1 speed camera dan 56 unit CCTV di lajur. Jasa Marga juga menambah 23 armada kendaraan operasional guna memelihara sarana keselamatan lalu lintas.
Baca Juga: Jasamarga: Ada Peningkatan Lalin 9,37% di Tol Jabotabek & Jabar di H-1 Libur Panjang
Pada bidang konstruksi, pemeliharaan periodik juga dilakukan, termasuk pekerjaan Scrapping Filling Overlay (SFO), pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU), serta penataan Landscape.
Selain itu, Jasa Marga juga terus memperbaiki rambu, Median Concrete Barrier (MCB), guardrail, reflektor, pengaman jalan tol, serta pembangunan tanggul dan saluran di ruas tol tersebut.
Peningkatan layanan ini diharapkan mampu meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News