kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Jika mau jadi operator West Madura, Pertamina harus mampu genjot produksi


Rabu, 20 April 2011 / 20:52 WIB
Jika mau jadi operator West Madura, Pertamina harus mampu genjot produksi
ILUSTRASI. Rupiah diprediksi menguat pada perdagangan Kamis (9/7)


Reporter: Fitri Nur Arifenie |

JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta PT Pertamina (Persero) menggenjot produksi West Madura apabila BUMN migas tersebut berniat untuk menjadi operator blok.

Saat ini, pemerintah masih belum memutuskan bagaimana nasib blok West Madura tersebut. “Belum selesai prosesnya, Pertamina harus lebih baik dari sebelumnya,” ujar Dirjen Minyak dan Gas bumi (migas) Kementerian ESDM, Evita Herawati Legowo lewat pesan singkatnya, Rabu (20/4).

Blok West Madura yang saat ini dalam masa perpanjangan kepemilikan sedang menjadi rebutan antara Pertamina dan kontraktor asing. Sekretaris Pimpinan BP Migas, Rudi Rubiandini mengatakan siapapun yang mengelola West Madura harus mampu menaikkan produksinya.

Menurut Rudi, blok yang berlokasi di Jawa Timur tersebut mampu mencapai produksi 30.000 bph. Namun, karena tidak adanya kepastian perpanjangan operator, produksi blok West Madura saat ini hanya sekitar 11.000 bph.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×