Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bertumbuhnya bisnis e-commerce ikut mempengaruhi berkembangnya bisnis jasa pengiriman yang dilakukan oleh PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE). Bahkan, perusahaan yang berdiri pada tanggal 26 November 1990 ini berniat untuk terus menambah mitra baru di tahun 2018.
Presiden Direktur PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau JNE M. Feriadi mengatakan, sepanjang tahun 2017, bisnis e-commerce berkontribusi sekitar 60% sampai 70% dari total pengiriman barang JNE.
Adapun hingga kini, JNE telah menjalin kerja sama dengan beberapa online marketplace. Beberapa di antaranya yakni Tokopedia, Shopee, Lazada, Blibli, dan Elevania dengan rata-rata pengiriman lebih dari 500.000 paket JNE per hari.
Feriadi bilang, ke depan, pihaknya berencana untuk menambah lagi mitra-mitra strategis. "Yang terdekat saat ini yaitu kerja sama dengan KoinWorks yang bertujuan untuk memberikan benefit lebih kepada member JNE Loyalty Card," ujarnya kepada KONTAN.co.id, Jumat (9/2).
Sebagai gambaran, JNE Loyalty Card (JLC) merupakan program keanggotaan yang ditujukan kepada pelanggan setia JNE dengan menyediakan benefit tertentu. Adapun JLC merupakan hasil kolaborasi JNE dengan Sodexo, perusahaan penyedia layanan pengelolaan pelanggan. Pemegang JLC akan mendapat reward satu poin untuk setiap transaksi dengan nilai tertentu di JNE.
Sementara KoinWorks merupakan perusahaan fintech lending Indonesia yang melayani investasi online P2P Lending dengan menggunakan mesin. Fintech ini menghubungkan investor dengan peminjam dalam sebuah platform teknologi. Dengan begitu investor dapat berinvestasi mulai dari Rp 100.000 dan peminjam dapat mengajukan pinjaman dengan bunga rendah.
Menurut Feriadi, prospek bisnis ekspedisi pada tahun ini semakin positif. Dia menyebut, hingga akhir tahun nanti, perusahaan bisa mencatatkan pertumbuhan jumlah pengiriman hingga 30%. "Secara persentase diharapkan pertumbuhan jumlah pengiriman dapat konsisten 30% kembali seperti tahun-tahun sebelumnya," ungkap Feriadi. Sayangnya, dia tidak bisa menyebut nominal secara pasti lantaran sudah diatur sesuai kebijakan manajemen.
Secara garis besar, sekitar 6.500 jaringan JNE yang tersebar di seluruh Indonesia adalah titik layanan dan infrastruktur operasional seperti warehouse, hub, maupun gateway. Adapun, gateway JNE berada di Jakarta, Bandung, Wangon, Surabaya, dan Makassar. Sementara jumlah armada JNE secara total mencapai 7.000 kendaraan mulai dari kendaraan kecil sampai dengan truk berukuran besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News