kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.035.000   26.000   1,29%
  • USD/IDR 16.449   10,00   0,06%
  • IDX 7.866   64,56   0,83%
  • KOMPAS100 1.100   10,59   0,97%
  • LQ45 795   1,66   0,21%
  • ISSI 269   3,22   1,21%
  • IDX30 412   1,18   0,29%
  • IDXHIDIV20 479   1,50   0,31%
  • IDX80 121   0,39   0,32%
  • IDXV30 133   1,12   0,85%
  • IDXQ30 133   0,61   0,46%

J&T Express Ingin Mencapai Kenaikan Angka Pengiriman Hingga Dua Kali Lipat


Selasa, 25 Oktober 2022 / 21:17 WIB
J&T Express Ingin Mencapai Kenaikan Angka Pengiriman Hingga Dua Kali Lipat
ILUSTRASI. J&T Express optimistis volume pengiriman barang akan terus meningkat sampai tutup tahun nanti.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. J&T Express optimistis volume pengiriman barang akan terus meningkat sampai tutup tahun nanti. Meski tak memberi detail berapa besaran volume pengiriman sampai kuartal ketiga, J&T Express mengklaim telah mencatatkan kinerja memuaskan. 

“Sangat baik, karena selalu ada peningkatan tiap tahunnya, namun mohon maaf untuk detail terkait hal ini belum dapat kami informasikan,” ungkap CEO J&T Express Robin Lo kepada Kontan.co.id, Selasa (25/10). 

Perusahaan jasa logistik ini punya target agresif selama tahun 2022. Pihaknya ingin mencapai kenaikan angka pengiriman hingga dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Harga BBM Berpotensi Naik, Ini Kata J&T Express

Leo mengatakan bahwa saat ini J&T Express masih akan fokus pada pengembangan pasar pada 13 jaringan negara yang telah terhubung dengan J&T Express. Tapi, dia enggan menyebut lebih detail berapa anggaran investasi yang disiapkan untuk pengembangan tersebut. 

J&T Express telah hadir di 13 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina, Thailand, Kamboja, Singapura, China, UAE, Arab Saudi, Meksiko, Brazil, dan Mesir. 

Leo menambahkan, kenaikan harga BBM subsidi juga sejauh ini tidak berdampak buruk pada operasional perusahaan. “Kami berupaya untuk tidak menaikkan ongkos logistik, sehingga semua berjalan normal,” pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×