Reporter: Vina Elvira | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. J&T Express optimistis volume pengiriman barang akan terus meningkat sampai tutup tahun nanti. Meski tak memberi detail berapa besaran volume pengiriman sampai kuartal ketiga, J&T Express mengklaim telah mencatatkan kinerja memuaskan.
“Sangat baik, karena selalu ada peningkatan tiap tahunnya, namun mohon maaf untuk detail terkait hal ini belum dapat kami informasikan,” ungkap CEO J&T Express Robin Lo kepada Kontan.co.id, Selasa (25/10).
Perusahaan jasa logistik ini punya target agresif selama tahun 2022. Pihaknya ingin mencapai kenaikan angka pengiriman hingga dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Harga BBM Berpotensi Naik, Ini Kata J&T Express
Leo mengatakan bahwa saat ini J&T Express masih akan fokus pada pengembangan pasar pada 13 jaringan negara yang telah terhubung dengan J&T Express. Tapi, dia enggan menyebut lebih detail berapa anggaran investasi yang disiapkan untuk pengembangan tersebut.
J&T Express telah hadir di 13 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina, Thailand, Kamboja, Singapura, China, UAE, Arab Saudi, Meksiko, Brazil, dan Mesir.
Leo menambahkan, kenaikan harga BBM subsidi juga sejauh ini tidak berdampak buruk pada operasional perusahaan. “Kami berupaya untuk tidak menaikkan ongkos logistik, sehingga semua berjalan normal,” pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News