Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah lalu lintas penumpang di 15 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) I mengalami penurunan pada triwulan I-2020 dibanding periode yang sama pada 2019. Hal ini disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang mulai teridentifikasi di Indonesia pada awal Maret 2020.
Direktur Utama AP I Faik Fahmi menjelaskan, pada triwulan I-2020 ini, lalu lintas penumpang di 15 bandara Angkasa Pura I dicatat mencapai 17,78 juta penumpang, turun sebesar 8,11% dibanding periode yang sama pada 2019 yang mencapai 19,3 juta penumpang.
Baca Juga: Banyak daerah terapkan local lockdown, Angkasa Pura I kurangi aktivitas bandara
"Seperti kita ketahui, penurunan lalu lintas penumpang pada Maret 2020 seiring dengan teridentifikasinya kasus Covid-19 pertama terhadap WNI yang kemudian ditindaklanjuti dengan kebijakan physical distancing dan imbauan pemerintah untuk tidak melakukan perjalanan agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Faik dalam keterangan resmi, Senin (06/4).
Pada periode triwulan I-2020 ini, penurunan lalu lintas penumpang internasional mencapai 20,12%, yaitu menjadi 3,2 juta penumpang pada triwulan I-2020 dari 4,02 juta penumpang pada triwulan I-2019.
Sedangkan penurunan penumpang domestik sebesar 5,32% menjadi 13,49 juta penumpang pada triwulan I-2020 dari 14,25 juta penumpang pada triwulan I-2019. Lalu lintas penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali) yang merupakan bandara tersibuk AP I turun 13,57% pada Januari-Maret 2020.
Menurutnya, penurunan tertinggi terjadi di Bandara Adi Soemarmo (Solo) yang mencapai 19,45% . Namun, ada pertumbuhan lalu lintas penumpang di mana pertumbuhan penumpang tertinggi terjadi di Bandara Lombok Praya, yaitu sebesar 13,02%.