kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.662.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.280   55,00   0,34%
  • IDX 6.743   -132,96   -1,93%
  • KOMPAS100 996   -6,22   -0,62%
  • LQ45 785   7,24   0,93%
  • ISSI 204   -4,64   -2,22%
  • IDX30 407   4,40   1,09%
  • IDXHIDIV20 490   7,18   1,49%
  • IDX80 114   0,52   0,46%
  • IDXV30 118   0,81   0,69%
  • IDXQ30 135   1,91   1,44%

Kapal penelitian Bawal Putih III siap berlayar


Rabu, 13 Maret 2013 / 17:38 WIB
Kapal penelitian Bawal Putih III siap berlayar
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo


Reporter: Izzul Haq | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meresmikan Kapal Penelitian KR Bawal Putih III di Jakarta, hari ini (13/3). Kapal ini bertugas untuk melakukan kajian stok sumberdaya ikan di 11 Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) laut.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo dalam siaran persnya mengatakan, pengadaan kapal ini menjadi salah satu upaya  KKP memperkuat penelitian di lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan (Balitbang KP).

Kapal Bawal Putih III dirancang mampu berlayar terus selama 14 hari. Kapal ini memiliki panjang 42 meter, lebar 8,7 meter, tinggi geladak 4 meter, dan bobot 395 Gross (GT). Kapal ini dapat melaju dengan kecepatan maksimum 16 knot, dan dengan kapasitas peneliti 15 orang.

Kapal ini juga dilengkapi 2 unit mesin induk Cummin KTA 50 – M2 1600 HP, Generator listrik 2x 170 KVA, generator pembuat air tawar dengan kapasitas 7 m3/hari, peralatan navigasi radar ARPA dan AIS, serta peralatan penelitian untuk pengkajian stok sumber daya ikan, oseanografi kelautan, geologi, dan geofisika laut.

Selain itu, kapal juga dilengkapi dengan Differential Positioning Class-1 (DP-1) yang dapat mempertahankan posisi kapal ketika aktivitas penelitian di laut memerlukan posisi geografis yang tepat.

“Kapal penelitian KR Bawal Putih III diharapkan memberikan manfaat besar bagi kepentingan pembangunan Kelautan dan Perikanan Nasional pada umumnya dan bidang penelitian kelautan dan perikanan khususnya,” tegas Sharif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×