kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Kapasitas produksi pakan ikan dan udang meningkat


Rabu, 15 Oktober 2014 / 21:15 WIB
Kapasitas produksi pakan ikan dan udang meningkat
ILUSTRASI. Menjelang hasil rapat FOMC tak hanya rupiah yang menguat, tetapi juga sebagian besar mata uang Asia(AS)./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/23/02/2022.


Reporter: Handoyo | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kapasitas produksi pakan ikan dan pakan udang dalam negeri terus bertambah. Tahun depan, kapasitas terpasang pabrik pakan ikan akan meningkat sekitar 9% dari tahun ini yang mencapai sekitar 2 juta ton.

Denny D Indradjaja Ketua Pakan Aquakultur Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT) mengatakan, peningkatan kapasitas produksi tersebut karena mulai operasionalnya tiga pabrik pakan baru pada tahun depan. "Dengan penambahan tersebut maka kapasitas produksi akan naik," kata Denny, Rabu (15/10).

Berdasarkan catatan Denny, tiga pabrik baru yang akan mulai beroperasi ITU adalah milik Cheil Jedang (CJ) yang berlokasi di Pasuruhan Jawa Timur, Matahari Sakti yang berada di Tangerang Banten, dan Sinta Prima Feedmill di daerah Agam Sumatera Barat.

Denny bilang, komposisi penambahan produksi pakan tersebut sebanyak 50% berupa pakan ikan dan 50% pakan udang. Untuk produksi setiap bulannya, setiap pabrik setidaknya dapat menghasilkan sekitar 5.000 ton. Namun sayang, Denny tidak mengetahui detail investasi dari pembangunan pabrik pakan tersebut.

Mengutip data GPMT, jumlah perusahaan pakan ternak di dalam negeri mencapai 66 perusahaan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 15 perusahaan memproduksi pakan ikan dan pakan udang. "Utilisasi pabrik sekarang dapat mencapai 60%-70%," kata Denny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×