Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kimia Farma Tbk (KAEF) menyatakan bahwa permintaan alat kesehatan, obat, vitamin dan multivitamin yang berhubungan maupun tidak berhubungan dengan Covid 19, rata-rata meningkat 20%-30% saat ini.
Ganti Winarno, Sekretaris Perusahaan KAEF mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk menjaga ketersediaan suplai produk alat kesehatan, obat, vitamin dan multivitamin. "Kami terus akan kerja sama dengan holding BUMN farmasi maupun prinsipal pihak ketiga, untuk menjaga ketersediaan produk-produk tersebut," ujar dia, Minggu (4/7).
Kimia Farma tidak hanya menjual obat, vitamin hingga suplemen. Emiten BUMN ini juga menyediakan obat resep, obat bebas, obat herbal, jasa test laboratorium, dan juga beberapa jenis alat kesehatan.
Baca Juga: Obat terkait Covid-19 mulai langka, Indofarma (INAF) berusaha memenuhi pasokan
Ganti menambahkan, dari sisi produksi dan suplai, pihaknya tidak menemui kendala berarti. Kimia Farma tetap bekerja sama dengan penyuplai bahan baku guna menjaga pasokan.
"Dari sisi produksi belum ada kendala. Sedangkan untuk suplai bahan baku, kami bekerja sama dengan supplier bahan baku agar tetap terjaga pasokan bahan baku sesuai dengan kebutuhan dan rencana produksi," ujar dia.
Baca Juga: Permintaan produk multivitamin Phapros (PEHA) meningkat saat kasus covid-19 melonjak
Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Harga Oksigen dan Obat-Obatan Kian Mencekik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News