kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Kemdag naikkan bea keluar CPO dan kakao Juli 2017


Senin, 03 Juli 2017 / 13:42 WIB
Kemdag naikkan bea keluar CPO dan kakao Juli 2017


Reporter: Handoyo | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) menetapkan harga referensi produk minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) untuk penetapan bea keluar (BK) periode Juli 2017 sebesar US$ 726,21 per metrik ton (MT). Harga tersebut naik US$ 2,84 atau 0,4% dari periode Juni 2017, yaitu US$ 723,37 per MT.

Saat ini harga referensi CPO menguat, namun tetap berada pada level di bawah US$ 750. Untuk itu, pemerintah kembali mengenakan BK sebesar US$ 0 per MT untuk periode Juli 2017, kata Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemdag Oke Nurwan, pekan lalu.

Sementara itu harga referensi biji kakao pada Juli 2017 juga menguat sebesar US$ 84,47 atau 4,42% dari US$ 1.911,47 per MT menjadi US$ 1.995,94 per MT. Hal ini berdampak pada penetapan HPE biji kakao yang juga menguat US$ 82 atau 5% dari US$ 1.639 per MT pada periode bulan sebelumnya menjadi US$ 1.721 per MT pada Juli 2017.

Penguatan harga referensi dan HPE biji kakao disebabkan menguatnya harga internasional. Penguatan ini tidak mengubah BK biji kakao yang tetap 0%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×