Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
Ia menambahkan bahwa pihaknya mendukung kegiatan kolaboratif antara pemerintah dan swasta, dalam hal ini PT HM Sampoerna Tbk. untuk memberikan pelatihan dan pembinaan kepada UMKM. “Melalui acara pelatihan di Jayapura ini, Sampoerna berbagi pengetahuan mengenai cara mengaplikasikan inovasi dalam melakukan kegiatan usaha retail antara lain dengan memanfaatkan teknologi dalam pelayanan, stok barang, dan penggunaan katalog digital,” imbuhnya.
Setelah memberikan dukungan digitalisasi bagi UMKM di beberapa kota di Indonesia berupa aplikasi AYO SRC, kini Sampoerna turut memperkenalkan aplikasi tersebut di Papua melalui komunitas toko kelontong, Sampoerna Retail Community (SRC).
Berdasarkan riset Kompas.com, setelah bergabung dalam jaringan SRC, toko kelontong mencatat kenaikan omzet hingga 54%. Hal ini menunjukkan pentingnya dukungan dan kolaborasi dengan pihak swasta dalam mengembangkan UMKM.
Baca Juga: Sampoerna telah kucurkan Rp 40 miliar dukung toko kelontong SRC hadapi pandemi corona
Staf Khusus Kepresidenan RI, Billy Mambrasar, juga menegaskan bahwa kolaborasi pemerintah dengan swasta merupakan amanah Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk di dalamnya dalam rangka penguatan UMKM. Semangat ini digaungkan pada momen Indonesia sebagai Presidensi G20 dan B20 tahun 2022.
Billy berharap, ke depannya, pengembangan sumber daya manusia pelaku UMKM tidak hanya berpangku pada pemerintah pusat dan daerah saja, melainkan juga menjadi tanggung jawab korporasi atau swasta untuk terlibat di dalamnya.
Hal itu diperlukan untuk mempercepat perkembangan UMKM, khususnya dalam melakukan transformasi digital untuk menciptakan ekonomi inklusif.
“Untuk itu, kami mengapresiasi inisiatif Sampoerna yang berkomitmen untuk membentuk kurikulum pelatihan, khususnya buat pengusaha muda di Papua. Saya yakin teman-teman punya usaha akan berkembang. Manfaatkan ekosistem yang ada yaitu Kemendag, Sampoerna, Papua Muda Indonesia, supaya UMKM dan pengusaha muda Papua semakin maju,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News