kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemenhub Catat Tren Kenaikan Jumlah Penumpang Pesawat Saat Libur Nataru


Jumat, 23 Desember 2022 / 17:52 WIB
Kemenhub Catat Tren Kenaikan Jumlah Penumpang Pesawat Saat Libur Nataru
Calon penumpang melihat jadwal penerbangan lewat layar elektronik di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin (8/8/2022). Kemenhub Catat Tren Kenaikan Jumlah Penumpang Pesawat Saat Libur Nataru.


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan tren peningkatan jumlah penumpang di masa libur natal dan tahun baru tahun ini.

Berdasarkan data yang ia terima, jumlah penerbangan (flight) kemarin Kamis (22/12) sudah melampaui 1.000 jadwal.

“Dari report yang saya terima, jumlah penerbangan (flight) pada hari kemarin sudah melampaui 1.000 flight, yaitu mencapai 1.040 flight per hari. Hari ini mungkin lebih. Ini suatu tanda kebangkitan penerbangan Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (23/12).

Oleh sebab itu, Ia meminta operator sarana dan prasarana penerbangan melakukan sejumlah persiapan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan dan antrian di bandara.

Baca Juga: Menhub Minta Pemudik Waspada Cuaca Ekstrem di Akhir Tahun

Guna memastikan layanan, Ia melakukan peninjauan langsung ke Bandara Internasional Soekarno Hatta hari ini. Menurutnya dari beberapa titik yang Ia inspeksi hari ini adalah ground handling.

Ia meminta kepada Angkasa Pura 2 dan stakeholder terkait untuk meningkatkan jumlah peralatan dan pekerja yang di sana. Pasalnya keterlambatan pengambilan barang biasanya terjadi di lokasi tersebut.

Mengenai tarif tiket pesawat, Budi telah berkomunikasi dengan maskapai untuk tidak menerapkan harga terlalu tinggi.

Ia mengimbau masyarakat untuk memilih jam penerbangan pada malam atau dini hari untuk mendapatkan tiket yang lebih kompetitif.

Baca Juga: Pelaku Usaha Sebut Kebijakan Tarif Angkutan Penyeberangan Menekan Bisnis

“Saya juga meminta maskapai untuk mengupayakan dapat mengoperasionalkan maskapainya secara optimal, agar Saudara kita yang di Papua, Ambon, NTT dapat terlayani dengan baik,” ucapnya.

Lebih lanjut, Budi juga meminta sejumlah bandara untuk mengoptimalkan jam operasional, sehingga bisa memaksimalkan frekuensi take off landing pesawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×